MEDAN (Waspada): Pj Gubernur Sumatera Utara, Hasanuddin melepas keberangkatan Kloter 1 asal Kab. Asahan menuju Bandar Udara Kualanamu Deli Serdang di Asrama Haji Medan, Senin (13/5) pagi.
Pelaksanaan Keberangkatan dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM selaku Ketua PPIH Embarkasi Medan, dan Bupati Asahan H. Surya.
Pelaksanaan pelepasan Kloter 1 dilaksanakan hanya 25 menit dan sesuai Surat Edaran No. 1 Dirjen PHU Kemenag RI tahun 2024 tentang Pelepasan Jemaah di Asrama Haji.
Dalam sambutannya, Pj. Gubsu mengungkapkan ibadah haji merupakan kewajiban penyempurna rukun Islam. Untuk itu, memerlukan kekuatan fisik dan juga mampu dalam hal finansial.
“Hari ini kita bersyukur karena Bapak Ibu datang memenuhi panggilan dan akan menjadi tamu Allah. Untuk itu, jaga kesehatan, jaga kualitas ibadah agar meraih gelar haji mabrur/mabrurah,” ucap Pj. Gubsu.
Ia juga mengajak seluruh jemaah untuk bersyukur karena akan diberangkatkan setelah menunggu lama untuk menunaikan ibadah haji.
Pj. Gubernur Sumut juga meminta petugas haji agar melayani jemaah dengan maksimal dan menjadikan pekerjaannya sebagai ibadah.
“Pelayanan wajib menyenangkan dan memudahkan. Petugas haji harus melayani jemaah dengan kesabaran dan keikhlasan serta dengan lemah lembut. Dan yang paling penting harus bisa menumbuhkan semangat persatuan, kekompakan, dan kebersamaaan dalam tim,” ungkapnya.
Hasanuddin berharap seluruh jamaah haji sehat walafiat dan pulang ke tanah air juga dalam keadaan yang sehat semua.
Ketua PPIH Medan H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM dalam sambutannya mengatakan panitia akan memberikan pelayanan yang maksimal dan berkomitmen melayani jamaah sepenuh hati.
“Panitia berkomitmen memberikan pelayanan memuaskan kepada jemaah dan bertekad secara terus menerus agar pelayanan yang diberikan adalah pelayanan yang prima kepada jemaah,” ucapnya.
Kloter 1 Asal Kab. Asahan berjumlah 352 orang dan 8 orang petugas sehingga total seluruhnya berjumlah 360 orang. Kloter 1 berangkat dengan Garuda Indonesia pada pukul 10.30 WIB dari Bandara KNIA menuju Madinah yang akan menempati pemondokan yang jaraknya sekitar 1 km.(m22)
