MEDAN (Waspada): Untuk meningkatkan kemampuan para auditor, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Medan Area (UMA) diketuai Dr. Adelina Lubis, SE, M.Si mengadakan pelatihan calon auditor sertifikasi kompetensi Nasional.
Pengembangan ini tidak hanya sekedar pelatihan, terhadap auditor namun juga pengenalan terhadap Standar Penjaminan Mutu Internal UMA. Pelatihan ini dilaksanakan 9 – 11 Juni 2022 di Convention Hall Haji Agus Salim UMA.
Pelatihan tersebut menghadirkan dua narasumber yaitu Dr. Drs. Wonny Ahmad Ridwan, MM dan Dr. Yudi Chadirin STp, MAgr yang merupakan Kadiv P2SDM LPPM IPB University.
Kegiatan itu bagian dari upaya yayasan Haji Agus Salim dalam meningkat Standar Penjaminan Mutu Internal (SPMI) UMA. Hal ini dilakukan sejalan dengan visi UMA yaitu pada tahun 2035, menjadi universitas yang unggul bidang akademik, ilmu pengetahuan dan teknologi dalam menghasilkan lulusan inovatif, profesional, dan berkepribadian.
Ketua Yayasan Haji Agus Salim Drs. M. Erwin Siregar, MBA mengatakan para fungsionaris dituntut serius dalam pelaksanaan kegiatan akademik dalam pemenuhan standar SPMI UMA dalam rangka peningkatan akreditasi.
Pelatihan ini dibuka Wakil Rektor di Bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Sherlly Maulana, ST, MT. Ia mengatakan untuk pencapaian universitas unggul, perlu keseriusan dalam melakukan Audit Mutu Internal untuk mengetahui permasalahan-permasalahan yang ada.
“Karena itu diperlukan auditor-auditor berkompeten dan bersertifikat Nasional untuk dapat mencari akar penyebab dari permasalahan yang ada pada setiap prodi,” katanya.
Ia mengatakan, pelatihan dilakukan secara kontinyu setiap tahunnya, untuk menambah auditor – auditor lainnya. “UMA menginginkan auditor yang dimiliki universitas bersertifikasi Nasional dari Lembaga Akreditasi Nasional,” katanya.
Para narasumber mengatakan, peserta atau calon auditor dilatih untuk menjadi seorang auditor yang memiliki 5 prinsip etika profesi auditor yaitu Integritas, objektivitas, kompetensi profesional dan kecermatan, menjaga kerahasiaan, dan mempunyai perilaku yang profesional.
Paling ditekankan dalam pelatihan itu adalah hasil dari audit mutu Internal bukanlah sebuah aib namun hasil tersebut menjadi perbaikan untuk kedepannya untuk meningkatkan kinerja sebuah prodi. Kegiatan pelatihan ditutup oleh Rektor UMA Prof. Dadan Ramdan, MEng, M.Sc. (m19)
