MEDAN (Waspada): Penyakit Diabetes Melitus sampai saat ini belum menunjukkan angka penurunan yang menggembirakan bahkan di Indonesia masih merupakan 5 terbesar di dunia terbanyak masyarakatnya menderita penyakit mematikan ini.
Untuk itu, Sosialisasi pencegahan penyakit ini harus terus digalakkan dan ini tidak terlepas dari peranan lurah dan Kepala Lingkungan (Kepling) yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Lurah dan Kepling garda terdepan karena mereka bersentuhan langsung dengan masyarakat. Mereka bisa langsung menyampaikan untuk merubah pola pemahaman masyarakat tentang diabetes meletus,” ungkap Dr Syarifuddin Ritonga, M.AP, Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Medan Area pada Workshop komunikasi terapeutik dengan tema mencegah dan melawan diabetes di tengah pandemi Covid-19 di Aula kantor camat Medan Denai Jalan Pancasila, Medan, pada Senin (13/6).
Dr Syarifuddin Ritonga, M.AP yang juga bersama timnya tiga filar komunikasi terafeutik Dr. Nina Siti Salmaniah Srg. MSi, Dr. Nadra MSi menyebutkan bahwa tujuannya melakukan workshop tentang diabetes kepada diabetes ini selain memberikan edukasi dan pencegahan juga bertujuan agar penderita penyakit diabetes di Sumatera Utara khususnya kota Medan mengalami penurunan.
Katanya, peserta yang dihadiri oleh para ASN di kantor Camat Medan Denai, Lurah, kepling di wilayah Kecamatan Medan Denai itu sangat antusias mengikuti workshop itu. Dan kegiatan ini juga diawali dengan pengecekan cek darah. Dari 50 orang yang melakukan cek darah, 3 di antaranya positif menderita diabetes Melitus.
“Tadi kita tekankan pentingnya para peserta memahami 5 pilar pencegahan diabetes di antaranya pola makan, menjaga tingkat stres, dan juga olahraga. Kita juga tadi meminta agar penyuluhan ini nantinya diteruskan oleh perangkat kecamatan agar penderita penyakit ini menurun,” ucapnya.
Sementara itu, workhsop ini juga dihadiri Camat Medan Denai, Baharuddin Ritonga S,STP, M.AP. Dan rencananya usai dari Kecamatan Medan Denai, Pada Rabu (15/6) akan digelar juga di Kecamatan Medan Polonia. (cbud).