Mahasiswa IAIN Langsa Ingin Dalami Menejemen Media Massa Di Harian Waspada

  • Bagikan
WAKIL Dekan 2 Fakultas Ushuludin, Adab dan Dakwah IAIN Langsa, Aceh, Dr Rusli MA menyerahkan serttifikat penghargaan kepada Humas DR H Erwan Effendi di ruang redaksi Waspada, Kamis (12/12). Waspada/Ist
WAKIL Dekan 2 Fakultas Ushuludin, Adab dan Dakwah IAIN Langsa, Aceh, Dr Rusli MA menyerahkan serttifikat penghargaan kepada Humas DR H Erwan Effendi di ruang redaksi Waspada, Kamis (12/12). Waspada/Ist

MEDAN (Waspada): Sebanyak 24 mahasiswa/i dari Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin, Abad dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa, ingin belajar dan mendalami ilmu jurnalistik di Harian Waspada, untuk mengenal lebih jauh menejemen redaksi media massa.

Hal itu disampaikan Wakil Dekan 2 Fakultas Ushuludin, Adab dan Dakwah IAIN Langsa, Aceh, Dr Rusli MA dalam sambutannya ketika beraudiensi di kantor Bumi Warta Harian Waspada, Jl Brigjen Katamso No 1 Medan, Kamis (12/12), yang diterima Humas DR H Erwan Effendi.

Menurut Dr Rusli, kehadirannya ke surat kabar tertua di Sumut ini telah lama diidamkan oleh para mahasiswa yang ingin melihat dari dekat harian yang didirikan oleh Hj Ani Idrus dan Muhammad Said itu.

“Harian Waspada jadi referensi utama para mahasiswa untuk lebih mengenal dan mendalami menejemen redaksi media massa, kemudian ingin sekali tahu dan belajar ilmu jurnalistik,” kata Dr Rusli.

Harian Waspada dalam kunjungan Kegiatan Observasi Lapangan itu, merupakan satu-satunya surat kabar yang didatangi, setelah sebelumnya melakukan hal yang sama di TVRI dan RRI.

“Ini kunjungan ketiga kami ke Waspada setelah TVRI dan RRI, sehingga diharapkan dapat memberikan pembobotan ilmu sesuai bidang studi mahasiswa kita,” ujarnya.

Dalam sambutanya, Humas Harian Waspada DR H Erwan Effendi mewaliki pimpinan, menyampaikan sejarah lahirnya harian yang didirikan Hj Ani Idrus dan Muhammad Said 11 Januari 1947 lalu itu dan hingga kini tetap eksis meski dihadapkan pada ketatnya persaingan dengan munculnya media online.

Termasuk nama Waspada yang hingga kini masih digunakan sebagai harian yang dikelola putra-putri Hj Ani Idrus dan Muhammad Said itu.

Secara ringkas, H Erwan mengatakan, nama Waspada memiliki kisah sejarah tersendiri, yang artinya lemahnya delegasi pemerintahan Indonesia masa itu dalam perundingan dengan petinggi Belanda.

Pemimpin republik dianggap kecolongan alias tidak “waspada” terhadap strategi Belanda yang mengakibatkan kerugian besar bagi para pejuang dan kedaulatan Republik Indonesia. “Dan nama Waspada itu sampai sekarang tetap digunakan,” katanya.

H Erwan juga memaparkan tata cara bekerja tim jajaran redaksi yang dibagi sesuai bidangnya masing-masing. Para redaktur ini yang bertanggungjawab menerbitkan berita yang diserahkan para wartawan.

“Semua ikut bertanggungjawab sehingga yang kita lihat berita Waspada dibaca banyak orang, bukan hanya di Medan, tetapi sampai ke Aceh dan daerah lain di Indonesia,” katanya.

H Erwan juga berharap kepada para mahasiswa yang ingin menjadi jurnalistik, harus memiliki ilmu pengetahuan yang cukup, kuat dan tangguh, karena tingginya persaingan di era digital ini.

Acara diselang-selingi tanya jawab dan diakhiri dengan penyerahan sertifikat penghargaan oleh Wakil Dekan 2 Fakultas Ushuludin, Adab dan Dakwah IAIN Langsa, Dr Rusli MA kepada Humas Harian Waspada, DR H Erwan Effendi di ruang redaksi. (cpb)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Mahasiswa IAIN Langsa Ingin Dalami Menejemen Media Massa Di Harian Waspada

Mahasiswa IAIN Langsa Ingin Dalami Menejemen Media Massa Di Harian Waspada

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *