Scroll Untuk Membaca

Medan

Mahasiswa Unimed Demo Di DPRD Sumut, Sampaikan 16 Tuntutan

Mahasiswa Unimed Demo Di DPRD Sumut, Sampaikan 16 Tuntutan
Ketua DPRD Sumut Erni Ariyanti Sitorus bersama Wakil Ketua Ihwan Ritonga dan Salman Alfarisi menemui masa aksi di depan gedung dewan, Selasa (2/9). Waspada.id/partono budy
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada.id): Aksi demo kembali terjadi di DPRD Sumut, Selasa (2/9). Kali ini peserta demo yang berjumlah seratusan berasal dari Universitas Medan (Unimed), dan menyampaikan 16 tuntutan. 

Di antaranya, mendesak rekan-rekan mereka yang masih ditahan pihak kepolisian, terkait demonstrasi anarkis di gedung dewan, pekan lalu.

Dalam aksi yang berlangsung tertib itu, peserta aksi menyampaikan 16 tuntutan, di antaranya mendesak rekan-rekan mereka yang masih ditahan pihak kepolisian, terkait demonstrasi anarkis di gedung dewan, pekan lalu.

Sambil membawa berbagai spanduk yang mengecam kebijakan pemerintah, orator aksi Linton Naibaho meminta agar aparat melepaskan rekan-rekan mereka yang masih ditahan. 

Mereka ditahan karena diduga terkait aksi anarkis yang mengecam tewasnya driver ojol Affan Kurniawan akibat dilindas oleh kendaraan taktis (rantis) Bromob pekan lalu.

Selain itu, masa juga meminta penghapusan tunjangan anggota DPR, meminta kenaikan gaji para pendidik dan berbagai aspirasi lainnya. 

Mereka juga tampak mengheningkan cipta mengenang para mahasiswa yang menjadi korban dalam aksi yang digelar sepekan ini.

Pantauan wartawan, petugas pengamanan tetap dilakukan seperti biasa. Di barisan terdepan ada polwan. Di lapis kedua polisi. Mereka berhadapan langsung dengan massa.

Di bagian dalam gerbang, puluhan petugas satpol PP. Sementara petugas lainnya dari satuan Samapta, Brimob dan aparat TNI bersiaga di dalam arena gedung DPRD Sumut.

Tak lama berselang, Ketua DPRD Sumut Erni Ariyanti Sitorus bersama Wakil Ketua Ihwan Ritonga dan Salman Alfarisi menemui masa aksi di depan gedung dewan.

Ketiga pimpinan DPRD Sumatera Utara tersebut menerima aspirasi dari mahasiswa Unimed. 

Para pimpinan dewan itu memberikan apresiasi kepada masa yang berunjuk rasa ke Gedung DPRD Sumut untuk menyalurkan aspirasi. 

Ketiga pimpinan DPRD Sumatera Utara menyampaikan bahwa mereka akan segera menyalurkan aspirasi yang disampaikan oleh para mahasiswa.

“Setelah kita baca dari 16 tuntutan dari aspirasi mahasiswa sebagian besar merupakan isu nasional. Kami akan segera menyampaikan kepada pihak yang berwenang. Terkait masih adanya rekan-rekan mahasiswa yang ditahan kita akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian,” kata Ihwan Ritonga.

Dalam pantauan wartawan, massa memperlihatkan rasa tidak percaya atas apa yang disampaikan oleh para pimpinan DPRD Sumut itu.  

Massa mendesak agar para pimpinan DPRD Sumatera Utara memberikan jaminan bahwa tuntutan mereka segera disampaikan atau direalisasikan paling tidak dua kali 24 jam. 

Massa berhasil meminta kesepakatan hitam di atas putih yang ditandatangani oleh pimpinan DPRD Sumatera Utara dan Linton Naibaho mewakili mahasiswa Unimed.

Setelah menerima massa, para pimpinan dewan beranjak pergi dan meninggalkan gedung DPRD Sumut umatera Utara. Tidak lama berselang massa meninggalkan area aksi dengan tertib. (id23)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE