Medan

Mandor Sampah Dan Kepling XII Sei Agul Berjibaku Bersihkan Sampah Banjir

Mandor Sampah Dan Kepling XII Sei Agul Berjibaku Bersihkan Sampah Banjir
Mandor sampah Sei Agul, Medan Barat membersihkan sampah di Lingkungan XII, Minggu (7/12/2025). Waspada.id/Ist
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada.id): Mandor sampah Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat pimpin pembersihan dan pengangkutan tumpukan sampah setelah banjir besar surut di kawasan tersebut.

Hingga Minggu (7/12/2025), mandor sampah Sei Agul, Gusdian Pasaribu bersama anggota sibuk membersihkan dan mengangkut sampah menggunakan 5 unit becak Bestari di Lingkungan XII.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Gusdian Pasaribu didampingi Kepling XII, Amar Bakri Daulay mengaku sampah rumah tangga banyak berserakan pasca banjir kemarin. ‘’Luar biasa sampah kemarin,’’ sebutnya.

Gusdian mengatakan pengangkutan sampah terus dilakukan. ‘’Kita menggunakan 5 unit becak Bestari keliling kelurahan mengangkut sampah pagi dan sore hari,’’ jelasnya.

Sebelumnya, Anggota Komisi I DPRD Medan, Robi Barus, mendesak Pemko Medan untuk segera melakukan langkah cepat memulihkan kebersihan lingkungan pascabanjir besar yang melanda Kota Medan pada 27 November 2025 lalu.

Robi menilai kondisi Kota Medan saat ini tampak kumuh karena tumpukan sampah yang berserakan di berbagai sudut jalan. Ia menyoroti lambannya penanganan dari pihak kecamatan yang memiliki tanggung jawab dalam pengangkutan sampah.

“Pasca banjir yang terjadi minggu lalu, Kota Medan terlihat seperti kota kumuh. Sampah-sampah menumpuk di pinggir jalan, tidak kunjung diangkut. Ini tugas kecamatan, segera angkut sampah-sampah yang berserak di jalanan. Pemko Medan harus bertanggung jawab memulihkan kebersihan lingkungan,” ucapnya.

Robi menjelaskan bahwa banjir juga menyebabkan banyak perabotan rumah tangga rusak dan dibuang begitu saja di tepi jalan. “Mulai dari sofa, lemari, sampai tempat tidur, banyak yang dibuang di pinggir jalan. Belum lagi sampah-sampah harian rumah tangga, semua menumpuk. Kalau ini tidak segera diangkut, kesan kumuh akan semakin terasa di Kota Medan,” ujar Ketua Fraksi PDI Perjuangan itu.(id96)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE