MEDAN (Waspada): Pemberian Imunisasi Nasional Rotavirus (RV) secara resmi dilakukan pada 15 Agustus 2023 di seluruh Indonesia. Imunisasi ini bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada bayi dari penyakit diare, yang saat ini menjadi penyebab kematian kedua tertinggi pada bayi dan balita.
“Sebelumnya telah berjalan namun hanya beberapa kabupaten kota sjaa , namun tanggal 15 Agustus imunisasi ini akan terus dilakukan sebagai bagian dari rutinitas kesehatan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Sumut dr. Alwi Mujahit melalui Kabid P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit) Novi Saragih, Senin (14/8).
Disebutkannya, Imunisasi RV akan diberikan dalam tiga dosis, dengan RV1 pada bayi berusia 2 bulan, RV2 pada bayi berusia 3 bulan, dan RV3 pada bayi berusia 4 bulan. “Proses imunisasi ini menggunakan tetesan sebagai bentuk pemberian vaksin,” katanya lagi.
Sejak tahun 2022, program imunisasi RV telah dimulai di Kota Medan, menjadi satu-satunya kota di Sumatera Utara yang melaksanakan program tersebut. Namun, pada tahun 2023, program ini melibatkan 32 kabupaten/kota di seluruh Sumatera Utara dalam upaya memberikan perlindungan kepada bayi dan balita dari risiko penyakit diare yang mematikan.
Data capaian imunisasi RV di Kota Medan hingga saat ini masih di bawah 50 persen dari target. Berdasarkan data Dinkes Sumut, capaian imunisasi terlihat sebagai berikut:
RV-1: 8.174 bayi telah diimunisasi (24,5 persen capaian)
RV-2: 7.220 bayi telah diimunisasi (21,6 persen capaian)
RV-3: 4.155 bayi telah diimunisasi (12,4 persen capaian)
Sementara itu, berdasarkan data sasaran imunisasi RV per kabupaten/kota untuk tahun 2023 di Sumatera Utara, Deli Serdang memiliki sasaran tertinggi sebanyak 17,192 orang dan Kota Medan memiliki sasaran sebanyak 13,909 orang.
“Imunisasi Nasional Rotavirus (RV) diharapkan dapat membantu mengurangi angka kematian bayi dan balita akibat diare serta memperkuat upaya kesehatan masyarakat secara keseluruhan. Dengan melibatkan sejumlah kabupaten/kota, diharapkan capaian imunisasi RV di Sumatera Utara dapat terus meningkat seiring berjalannya waktu,” tandasnya. (cbud)