MEDAN (Waspada.id) Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) memberikan bantuan langsung kepada korban banjir bandang di Aceh Tamiang, Selasa (09/12/2025). Bantuan ini disalurkan sebagai bentuk keprihatinan METI kepada masyarakat yang terdampak bencana.
Ketua METI, Zulfan Zahar, menugaskan para anggotanya untuk turun langsung ke lapangan dan menyalurkan bantuan kepada korban. Ihsanudin, yang diberi tugas untuk menyalurkan bahan makanan dan pakaian baru, menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bentuk solidaritas METI kepada masyarakat Aceh Tamiang yang terkena musibah.
“Alhamdulillah kami bisa membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah di Dusun Famili, Desa Tanjung Karang, Kecamatan Karang Baru,” ungkap Ihsanudin
Banjir bandang di Aceh Tamiang telah menyebabkan kerusakan parah dan memaksa ribuan warga mengungsi. Menurut data, sebanyak 206.903 jiwa warga terpaksa mengungsi, dan 18 warga ditemukan meninggal dunia.
Bantuan dari METI ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat Aceh Tamiang yang terdampak bencana.
“Kami hanya membantu, pemerintah harus mempercepat penanganan bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Aceh Tamiang. Seluruh unsur negara, dari pemerintah pusat, TNI, Polri, BNPB, pemerintah daerah, hingga relawan, bergerak secara terpadu untuk memastikan akses terbuka, bantuan tiba, dan pencarian korban untuk terus dilakukan tanpa henti,” ungkap Ihsan memberikan saran. (Id23)












