MEDAN (Waspada): Guna memotivasi para Tahfiz, Founder Sri Wahyuni Foundation (SWF) menghadirkan pendakwah muda Koh Dennis Lim kelahiran Bogor Jawa Barat, bersama isterinya Yunda Faisyah, yang sangat terkenal dengan tausiyahnya di media sosial.
Founder Sri Wahyuni Foundation, Senin (31/7) menyebutkan hadirnya pendakwah Koh Dennis Lim diharapkan memberi semangat baru bagi para Tahfiz dalam meningkatkan kemampuan menghafal Alquran dan mengedukasi ilmu Alquran dengan banyak manfaat yang bisa didapatkan para Tahfiz.
“Jadi, saat kegiatan berlangsung peserta yang ikut ambil bagian dari Tqhfiz Qur’an Abrary.Tahfiz Qur’an Arrazak. Tahfiz Zulkarnain. Tahfiz An nahl dan siswa dari SMPN 7 Medan,” ujar Sri Wahyuni, yang akrab disapa Mama Aie.
Dia juga menyebutkan kegiatan ini sekaligus menjadi momen dalam menyemarakkan Bulan Muharam 1445 H.
Kedatangan Koh Dennis Lim, diharapkan menjadi spirit bagi para Tahfiz untuk berjiwa atau memiliki jati diri yang tangguh sebagai generasi Islam.
“Alhamdulillah acara berjalan lancar dan digelar juga quiz menyambung ayat, guna membuktikan kemampuan hafalan ayat Alquran para peserta,” pungkas Sri.
Ustad Koh Dennis Lim memaparkan bahwa semangat menghafal Alquran harus ditumbuhkan, bukan saja untuk meraih pahala tapi bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Sebetulnya syarat bisa hafal Al Quran itu cuma satu, yaitu mau,” ungkap Ustadz Dennis Lim.
Pendakwah muda ini kemudian mengungkapkan menghafal Alquran itu harus menjadi prioritas.
“Kalau kita sudah jadikan Al Quran prioritas, sesibuk apapun kegiatannya pasti kita luangkan waktu untuk Alquran,” sebutnya.(m22)
Founder Sri Wahyuni Foundation bersama pengurus poto bersama pendakwah muda Koh Dennis Lim. Waspada/ist
