Scroll Untuk Membaca

Medan

MUI Sumut Dukung Kemerdekaan Palestina, Apresiasi Pidato Prabowo i Sidang PBB

MUI Sumut Dukung Kemerdekaan Palestina, Apresiasi Pidato Prabowo i Sidang PBB
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada.id): Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Utara menyatakan dukungan penuh terhadap kemerdekaan Palestina dan mengapresiasi pidato Presiden Prabowo Subianto di Sidang Majelis Umum PBB yang menawarkan solusi perdamaian.

Juru Bicara MUI Sumut, Dr. Ardiansyah, pada Rabu (24/9), menilai tawaran solusi win-win solution yang diajukan Prabowo merupakan langkah penting menuju perdamaian abadi di Palestina. Menurutnya, meskipun bukan solusi ideal, kondisi Gaza saat ini sangat membutuhkan bantuan makanan dan medis yang hanya dapat disalurkan secara optimal melalui negara Palestina yang berdaulat penuh.

“Cukup sudah penderitaan yang dialami saudara-saudara kita di Gaza. Hanya perdamaian solusi, sehingga bangsa Palestina dapat menata kembali tanahnya secara merdeka,” tegas Ardiansyah. Ia menambahkan, dengan kemerdekaan, bantuan dari berbagai negara dan pihak dapat mengalir tanpa halangan dari Israel.

MUI Sumut juga aktif dalam penggalangan donasi yang dipimpin oleh Ketua Umum, Dr. H. Maratua Simanjuntak. Dana yang terkumpul telah disalurkan melalui MUI Pusat saat Mukernas MUI di Jakarta, menunjukkan kesungguhan MUI Sumut dalam membantu warga Gaza.

Sebagaimana diketahui Presiden RI Prabowo Subianto kembali menegaskan dukungannya untuk Gaza dan Palestina. Hal ini disampaikan di Sidang Majelis Umum PBB, Selasa (23/9).

Dalam kesempatan itu, Prabowo menegaskan kembali dukungan penuh Indonesia terhadap solusi dua negara di Palestina. Hal ini juga perlu dilakukan meski Indonesia pada akhirnya harus mengakui kedaulatan Israel.

“Dunia harus memiliki Palestina yang merdeka, namun kita juga harus mengakui, kita juga harus menghormati, dan kita juga harus menjamin keselamatan dan keamanan Israel. Hanya dengan demikianlah kita dapat memiliki perdamaian sejati, kedamaian sejati, dan tidak ada lagi kebencian, dan tidak ada lagi kecurigaan,” tegasnya. 

“Satu-satunya solusi adalah solusi dua negara ini. Dua keturunan Abraham harus hidup dalam rekonsiliasi, kedamaian, dan harmoni. Arab, Yahudi, Muslim, Kristen, Hindu, Buddha, semua agama, kita harus hidup sebagai satu keluarga manusia.”(id18)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE