MEDAN (Waspada.id): Ikatan Alumni SMA Negeri I (IKAL SMANSA) Medan, menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke-VII, di Royal Condotel, Senin (8/9/2025) malam. Wakil Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin), Ivan Iskandar Batubara, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum IKAL SMANSA periode 2025-2030.
Selain itu, Jonner Napitupulu (angkatan 1974) juga terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Dewan Penasehat IKAL SMANSA Medan.
Sebelum pemilihan, Ketua Umum IKAL SMANSA periode 2021-2025, Edy Rahmayadi telah menyampaikan laporan pertanggungjawaban (LPj) pada periode kepengurusannya.
Usai terpilih, Ivan Iskandar Batubara yang merupakan angkatan 1984 menyampaikan visi misi dan program unggulannya untuk lima tahun ke depan. Adapun visinya yakni melanjutkan keberadaan ikatan alumni yang guyub, progresif dan inklusif serta berdampak nyata bagi alumni, almamater dan kemajuan bangsa serta misinya, membangun jejaring kebersamaan, jembatan penghubung dan jalan pengabdian.
“Kita harus menghargai fondasi yang telah diletakkan para pendahulu dan melanjutkannya sesuai tantangan zaman. Termasuk setelah masa sulit akibat pandemi Covid-19,” ujarnya.
Ivan menambahkan dalam membangun jejaring kebersamaan, IKAL Smansa harus menjadi jembatan antara berbagai angkatan, baik internal maupun eksternal, sehingga menjadi wadah nyata untuk pengabdian.
Program unggulan yang akan dilakukan, lanjut Ivan, yakni pertama, mempererat persatuan antar alumni sebagai suatu Keluarga Besar Smansa Medan yang inklusif dan saling memberdayakan, serta menjadi inisiator program bersama.
Kedua, menjembatani kolaborasi lintas generasi agar terbangun kesinambungan nilai, pengalaman dan harmonisasi antar angkatan.
Ketiga, menghubungkan alumni Smansa Medan dari ahli lintas disiplin ilmu untuk menciptakan ekosistem pengetahuan dan kontribusi alumni yang relevan terhadap tantangan zaman.
“Alumni Smansa adalah keluarga besar yang inklusif dan saling memberdayakan. Kita harus menjembatani kolaborasi lintas generasi, menjaga kesinambungan nilai, pengalaman, dan harmonisasi antarangkatan. Serta dalam menghubungkan alumni lintas disiplin.
Kita ingin menciptakan ekosistem pengetahuan dan kontribusi alumni yang bermanfaat bagi pendidikan, masyarakat, dan bangsa,” ungkapnya.
Ivan menyampaikan bagaimana menerima masukan dari para alumni bahwa alumni Smansa memiliki potensi besar dalam membangun jejaring, memberdayakan talenta lokal, serta peduli terhadap isu-isu ekologis. Harapan itu menjadi pengingat agar kita tidak hanya besar dalam jumlah, tetapi juga besar dalam karya dan pengaruh yang nyata.
Ketua Organizing Committee (OC) Munas ke – VII, Harun Al Rasyid (Angkatan 2000), mengatakan peserta yang hadir sebanyak 43 angkatan, 2 perwakilan cabang dari Jabodetabek dan Aceh, 25 orang pengurus pusat IKAL dan juga dari Dewan Penasehat. Proses pemilihan ketua berlangsung secara demokratis dan penuh kehangatan.
“Saya merasa sangat bangga dan bersyukur atas kelancaran dan ketertiban seluruh rangkaian acara Munas IKAL SMANSA Medan VII. Saya melihat semangat kekeluargaan yang begitu kuat di antara para alumni dari berbagai angkatan. Proses pemilihan ketua berlangsung secara demokratis dan penuh kehangatan, mencerminkan kedewasaan alumni SMANSA Medan dalam berorganisasi,” sebutnya.
Di bawah kepemimpinan Ketua Umum yang baru terpilih, lanjutnya, ia yakin IKAL SMANSA Medan akan semakin maju, solid, dan mampu memberikan kontribusi yang lebih besar bagi almamater serta masyarakat. Karena sejatinya, kemenangan bukan hanya milik satu individu, melainkan milik seluruh Alumni, di Ikatan Alumni SMAN 1 Medan. (id23)