MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut Zainuddin Purba akan berdemo tunggal di Mabes Polri, setelah dua aksi tunggalnya di Poldasu Sumut terkesan tidak membuahkan hasil maksimal.
“Kita akan sampaikan maraknya narkoba di Mabes Polri, agar kiranya disikapi dengan serius,” kata Zainuddin Purba kepada Waspada, di Medan, Kamis (16/3).
Anggota dewan dari Dapil XII Binjai-Langkat itu menyebutkan, aksi tunggalnya yang digelar pada November 2021 dan Agustus 2022, sampai saat ini diketahui bersama terkait peredaran narkoba masih terjadi.
Pihak kepolisian dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNN-P) terkesan enggan memberangus menjamurnya barak narkoba, tempat penjual narkoba dengan memakai loket dan tempat mengkonsumsi narkona masih terjadi.
“Poldasu dan BNN- tidak punya keinginan dalam menuntaskan permasalahan ini. Beliau berdua saya yakini punya kemampuan, tetapi tidak punya keinginan,”ujar Zainuddin.
Oleh karena itu, Zainuddin akan melanjutkan misinya memberangus narkoba di Sumut ke Mabes Polri. “Maka saya akan lakukan hal ini ke Mabes Polri hari Senin ini tanggal 20 pukul 10 menyampaikan ke Mabes Polri,”janji politisi Partai Golkar itu.
Maraknya, terang-terangannya, amannnya transaksi narkoba di Sumut, khusunya Binjai-Langkat-Deliserdang, kata Zainuddin, karena Deli Serdang merupakan wilayah hukum Polrestabes Medan.
Ia mengatakan usai digerebek, peredaran narkoba di lokasi tersebut kembali terjadi dan semakin bebas beroperasi.
“Tansaksi jual beli narkoba, menyiapkan tempat, menyiapkan narkobanya itu terang-terangan dan terbuka di sana dan aman sentosa,” katanya.
“Menghancurkan generasi muda bukan hanya Binjai, Langkat, Deli Serdang tetapi pemuda Sumatra Utara itu mengkonsumsi narkoba karena di sanalah satu-satunya tempat yang aman,” sambungnya.
Zainuddin sendiri tidak tinggal diam, ia telah menyampaikan persoalan serius ini ke pimpinan DPRD Sumut, dan dua kali demo tunggal di Polda Sumut, tapi aktivitas narkoba di perbatasan Binjai, Deli Serdang dan Langkat ini masih terus terjadi.
“Maka saya lakukan ke Mabes Polri agar jadi perhatian bahwa narkoba telah merusak sendi-sendi kehidupan bangsa,” tukasnya. (cpb)
