MEDAN (Waspada.id): Ketua DPW Partai NasDem Sumatera Utara, Iskandar ST, menyayangkan tindakan Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, yang terkesan memarahi serta memprotes Wali Kota Sibolga, Ahmad Syukri Penarik, karena tidak hadir dalam rapat pembahasan penanggulangan longsor dan banjir bandang bersama Komisi V.
Iskandar menilai sikap tersebut tidak pantas disampaikan tanpa melakukan konfirmasi langsung kepada Wali Kota Sibolga. Ia menegaskan bahwa saat rapat berlangsung, Ahmad Syukri yang juga kader Partai NasDem sedang berada di lapangan, tepatnya di Sungai Aek Doras, mengevakuasi warga yang terdampak banjir.
“Seharusnya dicek dulu sebelum berkomentar. Nyawa manusia jauh lebih berharga daripada rapat yang tidak memberikan solusi nyata,” ujar Iskandar kepada wartawan, Kamis (11/12/2025).
Ia juga menyoroti bahwa bencana di kawasan Sibolga dan Tapanuli Tengah sudah berlangsung lebih dari dua minggu, namun masih dihadapi dengan rapat berulang tanpa langkah signifikan di lapangan.
“Sudah dua minggu lebih masih rapat. Jadi kapan aksinya?” sindir Iskandar.
Terkait pernyataan Lasarus yang menyebut Wali Kota Sibolga hanya bisa ‘meminta bantuan’, Iskandar menegaskan bahwa memberikan bantuan adalah tanggung jawab jabatan seorang wakil rakyat.
“Memangnya Lasarus bukan wakil rakyat? Dia digaji oleh rakyat untuk bekerja bagi rakyat, bukan gratis,” tegasnya.
Iskandar menambahkan, Wali Kota Sibolga sebenarnya telah mengutus Sekretaris Daerah untuk menghadiri rapat tersebut. Bahkan, Ahmad Syukri sudah menyampaikan alasan ketidakhadiran mendadaknya kepada anggota Komisi V lainnya.(id96)











