Scroll Untuk Membaca

Medan

Pererat Hubungan Kekeluargaan, RS RSCA Indonesia Gelar Doctors Fun Walk

Pererat Hubungan Kekeluargaan, RS RSCA Indonesia Gelar Doctors Fun Walk
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Sekitar 300 orang dokter yang sehari-hari praktek di Rumah Sakit Columbia Asia (RSCA) Medan dan RSCA Aksara tampak semangat berkumpul di Area Parkir Belakang RSCA Medan, Minggu (19/5) pagi.

Kali ini para dokter hadir kompak dengan baju olahraga berwarna biru, untuk mengikuti Doctors Fun Walk RSCA Indonesia.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Pererat Hubungan Kekeluargaan, RS RSCA Indonesia Gelar Doctors Fun Walk

IKLAN

CEO RSCA Indonesia, Naveen K. Mantha mengungkapkan kegiatan yang baru pertama kali digelar RSCA Indonesia ini merupakan wujud penghargaan RSCA kepada para dokter yang telah bekerja keras dan berdedikasi tinggi.

Naveen mengakui, ada sekitar 400 orang dokter yang praktek di RSCA Medan dan Aksara. Namun, untuk kegiatan ini, tidak semua dokter bisa ikut serta lantaran harus ada yang memberikan pelayanan bagi pasien.

“Kami berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan kekeluargaan antara seluruh staf medis dan manajemen, dan tentunya meningkatkan awareness akan Kesehatan mental dokter di Indonesia,” ucapnya didampingi GM RSCA Aksara, Deasy Mochtar; Direktur RSCA Medan, dr Evandoni; Direktur RSCA Aksara; dr Mardianto SpPDK.

Naven bilang, gigaton ini rencananya akan menjadi acara rutin yang diadakan secara berkala guna memelihara semangat kebersamaan dan kerja sama di lingkungan RSCA Medan.

“Partisipasi aktif dari para dokter diharapkan dapat menjadikan acara ini sukses dan memberikan dampak positif bagi seluruh peserta,” tutur dia.

Kata Naveen, Doctors Fun Walk merupakan inisiatif yang bertujuan untuk mempererat silaturahmi dan menjaga hubungan baik antara manajemen, para dokter, serta masyarakat umum.

Melalui kegiatan ini, RSCA Medan dan Aksara ingin menunjukkan apresiasi kepada para dokter yang senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada pasien.

Dia membeberkan dokter merupakan ujung tombak kesehatan di Indonesia, merawat pasien, menyembuhkan penyakit, bahkan menyampaikan kabar duka kepada keluarga pasien. Para dokter berjam-jam di bawah tekanan yang berat, ruang untuk mengatasi penyakit dan menyelamatkan nyawa.

Bahkan, banyak dari dokter akhirnya menghadapi depresi, kecemasan, kelelahan, dan masalah kesehatan mental lainnya sama seperti orang lain. Terkadang para dokter menghadapi beban yang lebih berat.

Menurut data dari Chenmed, dua pertiga dokter mengetahui seseorang yang akan berhenti praktik dalam lima tahun ke depan karena kelelahan. Seperempat dari dokter residen akan memilih untuk tidak masuk ke bidang kedokteran jika mereka memulai pendidikan lagi.

Bahkan mahasiswa kedokteran menghadapi tingkat depresi yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan masyarakat umum.

Statistik untuk dokter perempuan bahkan lebih buruk. Tingkat bunuh diri 250-400% lebih tinggi dibandingkan dengan perempuan di profesi lain. Dokter memiliki tingkat keberhasilan bunuh diri yang lebih tinggi karena pengetahuan yang lebih besar dan akses yang lebih baik ke sarana mematikan.

Sehingga, sebagai bentuk apresiasi dan rasa terima kasih kepada para dokter atas dedikasi dan dukungan yang telah diberikan selama ini, manajemen RS Columbia Asia Medan dengan bangga mengadakan kegiatan “Doctors Fun Walk,” tandasnya. (cbud)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE