MEDAN (Waspada): Pertamina Kilang Minyak Interasional Balikpapan menggelar Rapat Sosilisasi dan Komitmen Penggunaan Web AR Non Trade (WANT) di RU V di Hotel Four Points By Sheraton – Medan, Selasa dan Rabu (17-18 Januari 2023).
Rapat yang digelar ini dihadiri Area Manager Asset Operation RU V, Manager Engineering & Development, Manager Refinery Planning & Optimization, dan Sr Manager Business IT Solution.
Menurut Manager Finance RU V, Bobby Satrio Prabowo, sosialisasi ini digelar mengacu pada tindak lanjut rekomendasi audit tahun 2022 perihal aplikasi pelaksanaan optimalisasi APO.
Kemudian, Optimalisasi Penyerapan Pendapatan Non Trade di RU V dan Sosialisasi Penggunaan Web AR Non Trade (WANT).
Di tengah tantangan harga minyak mentah yang terus melambung tinggi, PT Pertamina (Persero) memperkuat strategi keuangan dan upaya operasional guna meningkatkan efisiensi di seluruh lini bisnis, baik holding maupun subholding mulai dari hulu, pengolahan sampai hilir.
Dari strategis bisnis tersebut, selama tahun 2021 Pertamina berhasil melakukan optimalisasi biaya sebesar US$ 2,21 Miliar, yang diperoleh dari program penghematan biaya (Cost Saving ) US$1,36 miliar, penghindaran biaya (Cost Avoidance) sebesar US$ 356 juta serta tambahan pendapatan (Revenue Growth) sekitar US$ 495 juta.
Pertamina mengembangkan berbagai kebijakan dan strategi bisnis dari sisi keuangan maupun operasional sebagai upaya menghadapi tantangan harga minyak dunia yang melonjak signifikan.
Dari sisi finansial, Pertamina menerapkan program optimalisasi biaya di seluruh Pertamina Group yang meliputi penghematan biaya (Cost Saving), penghindaran biaya (Cost Avoidance), dan peningkatan pendapatan.
Paralel dengan upaya penghematan, Pertamina juga menjalankan program lindung nilai (hegding) untuk manajemen risiko pasar.
Selain itu, perseroan juga melakukan sentralisasi pengadaan, prioritas belanja modal dan manajemen aset dan liabilitas untuk menurunkan biaya atau beban bunga (cost of fund). (cpb)











