MEDAN (Waspada): Berpuasa di bulan Ramadhan secara sempurna, bisa menguatkan fisik dan mental umat Islam.
Hal ini disampaikan Direktur Pendidikan Tinggi Kader Ulama (PTKU) Majelis Ulama Indonesi Sumatra Utara Prof Hasan Bakti Nasution, Minggu (26/3) saat berlangsungnya Muzakarah Ramadan MUISU di aula Jalan Majelis Ulama Nomor 3, Medan.
“Ibadah puasa Ramadan apabila dilaksanakan secara sungguh sungguh semata berharap ridha Allah, akan menguatkan kesehatan fisik dan mental umat Islam,” ungkap Hasan Bakti Nasution.
Karena itu, kata Direktur Pasca Sarjana Universitas Islam Negeri Sumatra Utara (UINSU) ini teori berpuasalah maka akan sehat mendapatkan dukungan dari berbagai penelitian ilmiah, yang intinya menyimpulkan bahwa dengan ibadah puasa menjadi media terbaik untuk menyehatkan fisik maupun psikis.
Dia juga menjelaskan beberapa bimbingan langsung yang diberikan Nabi Muhammad melalui hadis Nabi untuk mendapatkan keutamaan berpuasa untuk kesehatan dimaksud, di antaranya dengan memperlambat sahur, menyegerakan berbuka serta dianjurkan untuk berbuka dengan yang manis manis sehingga glukosa dapat berubah menjadi energi.
Dia juga menjelaskan beberapa kesimpulan positif yang dirasakan umat yang berpuasa yang dapat meningkatkan empat empat penyedap dalam kehidupan.
Yakni, Androphine atau senyawa kimia yang membuat orang merasa senang dan bahagia sekaligus meningkatkam kekebalan tubuh. Kedua Serotinine yang mengatur suasana hati, nafsu makan, tidur serta fungsi kognisi manusia.
Ketiga Oxytocin sebagai hormon yang mendorong manusia menciptakan ikatan sosial yang harmonis. Dan terakhir dengan puasa akan meningkatkan Dopamine sebagai hormon yang meningkatkan rasa senang dalam diri manusia.
Hasan Bakti menambahkan, melalui puasa Ramadan umat Islam akan memiliki kesehatan mental yang baik, karena memiliki ketenangan jiwa dan pikiran positif sebab umat merasa selalu dekat dengan Allah.
Hal lain disebutkannya, puasa juga akan memiliki jiwa sosial tinggi, selalu bersyukur, mampu mengendalikan diri dengan latihan mengendalikan nafsu serta selalu melatih kesabaran.
Muzakarah diikuti ratusan umat Islam dihadiri Ketua Umum MUISU H Maratua Simanjuntak, Wakil Ketua Umum H Arso, Ketua Bidang Fatwa H Ahmad Sanusi Luqman, Prof H Nazib Dahlan Lubis, para ulama, cendikiawan muslim dan lainnya. Narasumber selanjutnya adalah H Muhammad Nasir Lc MA dengan moderator Ketua Bidang Kominfo H Akmaluddin Syahputra. (m22)
Kegiatan muzakarah berlangsung lancar di MUI Sumut, Minggu (26/3).Waspada/ist