MEDAN (Waspada): Program Pendanaan Usaha Mikro & Usaha Kecil (PUMK) sebagai Sub Bagian Sekretariat Perusahaan PTPN IV ingin membangun hubungan yang harmonis antara Unit Kebun dan Masyarakat sekitar kebun pelaku UKM Peternakan melalui Kegiatan Sosialisasi dan Penyuluhan, yang akan berkerjasama dengan Dinas-dinas Pemerintahan terkait. Kegiatan Program PUMK PTPN IV ini diapresiasi oleh SEVP Operational II PTPN IV Joni Raja Siregar dan Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan, Riza Fahlevi Naim.
Kegiatan Sosialisasi dan Penyuluhan diselenggarakan untuk masyarakat pelaku UKM Peternakan Sekitar Unit Kebun Laras di Wisma Sisalan Unit Kebun Laras pada Rabu (21/09) yang didukung oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Utara.
Pada Kesempatan ini SEVP Operational II PTPN IV menyampaikan agar masyarakat pelaku usaha UKM Peternakan dapat menyatukan pola pikir dan melakukan pembaharuan terhadap pengelolaan hewan ternak, yang selama ini dikenal sudah menjadi mata pencaharian turun menurun bagi masyarakat sekitar Unit Kebun, di mana hewan ternak yang dipelihara masih menggunakan dengan cara diangon (dilepas).
Dalam sambutannya SEVP Operational II Joni Raja Siregar juga mengemukakan hewan ternak yang menggunakan cara Ekstensif(Lepas) rentan kena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) mengakibatkan pertumbuhan yang lebih lama sehingga hewan ternak yang dikandangkan ( Intensif) jelas lebih berkwalitas dan menguntungkan.
Pada kegiatan ini, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Simalungun Robert Pangaribuan turut hadir dan memberikan respon positif terhadap Kegiatan Sosialisasi dan Penyuluhan yang diselenggarakan oleh Sub Bagian Program PUMK PTPN IV.
Sosialisasi dan Penyuluhan hewan ternak dihadiri oleh 30 Masyrakat dari 3 (tiga) Nagori di Kecamatan Maligas Kabupaten Simalungun.
Yaitu masyarakat Nagori Rabuhit, Gajing Jaya dan Tumorang dimana rata-rata Masyarakat adalah pelaku UKM Peternakan yang berada disekitar Unit Kebun Laras.
Kegiatan Sosialisasi dan penyuluhan disambut antusias dan sangat ditunggu-tunggu bagi pelaku usaha terutama setelah maraknya wabah PMK yagn cukup meresahkan bagi para peternak.
Sosialisasi dan Penyuluhan hewan ternak dihadiri oleh 30 Masyarakat dari 3 (tiga) Nagori di Kecamatan Maligas Kabupaten Simalungun yaitu masyarakat Nagori Rabuhit, Gajing Jaya dan Tumorang, di mana rata-rata masyarakat adalah pelaku UKM Peternakan yang berada di sekitar Unit Kebun Laras.
Disambut Antusias
Kegiatan Sosialisasi dan penyuluhan disambut antusias dan sangat ditunggu-tunggu bagi pelaku usaha, terutama setelah maraknya wabah PMK yang cukup meresahkan bagi para peternak.
Pada Kegiatan tersebut Narasumber adalah drh.Sugeng Kalbar memberikan Penyuluhan terkait Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak. Sedangkan materi tentang Efisiensi pemeliharaan Sapi Kandangan dibawakan oleh Ir.Lili Arwani Siregar dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Utara.
Dalam paparannya, Ir Lili Arwani menyampaikan bahwa pemeliharaan sapi intensif (dikandang) lebih memberikan keunggulan dibanding pemeliharaan ekstensif (dilepas), baik dari segi kesehatan, kwalitas daging maupun kwantitas ternak.
Nilai keunggulan secara insentif (dikandang) memang membutuhkan biaya produksi yang lebih mahal disebabkan harus membeli pakan ternak konsentrat, penyediaan obat-obatan, vitamin dan membutuhkan tenaga kerja.
Seperti diketahui bersama bahwa hewan ternak di sekitar areal kebum PTPN IV sangat banyak berkeliaran, khususnya di sekitar Unit Kebun Laras.
Hal ini terjadi disebabkan masyarakat mengalami kesulitan dalam menyediakan pakan ternak berupa rumput hijau disekitar tempat tinggal.
Maka dalam Sosialisasi dan Penyuluhan terkait hewan ternak ini, Sub Bagian Program PUMK PTPN IV juga memberikan penyuluhan pakan ternak Complete Feed segar yang berkwalitas dan terjangkau bagi pelaku UKM Peternakan oleh Konsultan Pakan Ternak Andi Tarigan dari Bagian Perencanaan dan Sustainability PTPN IV .
Program PUMK Sub Bagian dari Sekretariat Perusaahaan PTPN IV mendapat Apresiasi dari Dewan UKM Sumut.
Majelis Pertimbangan Wilayah Dewan UKM Sumut sekaligus sebagai Komisaris Independent PTPN IV Atas Wijayanto turut menghimbau pemanfaatan lahan piringan sekitar area kebun untuk dapat ditanami sumber pakan hijau (rumput odot).
Sosialisasi dan Penyuluhan ini diharapkan dapat terus dilakukan dan menjadi jembatan kepentingan pelaku usaha masyarakat disekitar Unit Kebun.
Selanjutnya Ketua Umum Dewan UKM Sumut Ibu Dewi Budiati Teruna Jasa Said mengajak masyarakat untuk membuka mindset dan menerima perkembangan teknologi agar pelaku UKM dapat bersaing si pasar Internasional.
Kegiatan Sosialisasi dan Penyuluhan di laksanakan pada Distrik III Unit Kebun Laras, dihadiri oleh GM Distrik III Agus R.V L.Tobing. Manajer Unit Kebun Laras Suprianto, Manajer Unit Kebun Dolok Ilir Ima Sulastri, Kepala Bagian Perencanaan dan Sustainability Pirgok Panggabean didampingi Kasubag Pengembangan Strategi Komoditas Al Irwin Manova, Kepala Sub Bagian Program PUMK Afni Ria Safitri, Staf Sub Bagian PUMK Zulyadi Nasution, CEO Rumah BUMN Pabatu Rafinaldi Putra Lubis beserta seluruh Tim Program PUMK dan Asisten Kepala Unit Kebun Laras.
Di akhir Acara PTPN IV memberikan secara gratis 50 kg pakan ternak complete feed segar tersebut kepada masing-masing 30 peserta dari masyarakat sekitar unit Kebun Laras sebagai bentuk Kepedulian dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PTPN IV Kepada Masyarakat sekitar Unit Kebun. (rel)
