MEDAN (Waspada): Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Kwartir Gerakan Pramuka Sumatera Utara yang berlangsung 1 s/d 3 Juni 2022 resmi ditutup, Jumat (3/6) di aula Dahlia UPT Teknis Pertanian Sumut, Jalan AH Nasution Medan.
Ketua Kwardasu H Nurdin Lubis SH MM saat menutup Rakerda mengatakan, dalam Rakerda telah disusun program program kerja Kwardasu untuk tahun 2023. Penyusunan program kerja digodok melalui sidang komisi kemudian dituangkan dalam agenda kerja Kwardasu.
Hasil Rakerda ini, lanjut Nurdin Lubis akan disampaikan ke Gubernur Sumatera Utara sebagai Ketua Majelis Pembimbing Daerah sebagai laporan. “Program kerja ini disesuaikan dengan program kerja Kwartir Nasional,” ujar Nurdin.
Program kerja Kwardasu juga menjawab harapan Gubsu untuk mewujudkan pendidikan Pramuka yang bermoral,beretika dan bermartabat dapat terpelihara.
Ka. Kwardasu juga menyampaikan terimakasih kepada Dinas Pemuda dan Olahraga Sumut yang telah memberikan dukungan anggaran untuk kegiatan Kwardasu. “Mudah mudahan anggaran untuk di 2023 akan meningkat mengingat banyaknya kegiatan nasional yang akan diikuti Kwardasu, ” tutup Nurdin.
Pada kesempatan itu Nurdin Lubis mengajak kepada seluruh pengurus Kwartir Cabang untuk ikut menyukseskan Jambore. Daerah yang akan diadakan pada 21 hingga 26 Juni 2022 di Bumi Perkemahan Sibolangit.
Gubsu Minta
Sebelumnya saat membuka Rakerda, Gubsu Edy Rahmayadi
meminta agar rakerda ini melahirkan program yang berkualitas. Gubsu juga meminta agar pendidikan Gerakan Pramuka kembali kepada khitahnya.
“Saya berharap para pimpinan Gerakan Pramuka sebagai pandu untuk mengembalikan khitah Gerakan Pramuka itu sendiri,”ujar Gubernur Sumatera Utara sebagai Ketua Majelis Pembimbing Daerah, Edy Rahmayadi.
Gubsu mengaku rindu masa-masa Pramuka seperti dulu mulai siaga, penggalang, dan penegak. Berharap melalui Rapat Kerja ini Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumut mampu melahirkan program kerja berkualitas. Pendidikan Pramuka harus jelas dan memiliki arah untuk melahirkan patriot patriot bangsa yang tangguh.
“Saya titip program ini sama Ka. Kwardasu kak Nurdin Lubis. Rapat kerja ini dharap dapat menyusun program kerja yang berkualitas dan tidak lepas dari pendidikan dan pembinaan anak bangsa. Melahirkan program kerja yang memiliki referensi. Pramuka disiapkan untuk bela negara sejak dini, ” ujar Gubsu.
Sesuai dengan perkembangan jaman, lanjut Gubsu, para pimpinan Pramuka harus sadar sebagai pandu bangsa ini yang mempunyai tanggung jawab besar mendidik anak bangsa yang bermoral.
Disebutkan Gubsu, Gerakan Pramuka bukan organisasi main- main. Pramuka adalah organisasi perjuangan yang tidak ada akhir, perjuangan yang secara bertahap menuntut tugas hingga pada masanya.
Gerakan Pramuka sudah eksis dan aktip sejak masa perjuangan untuk memerdekaan republik ini. Setelah repubkik ini merdeka perjuangan Pramuka belum berhenti, dan perjuangan itu sampai akhir hayat.
“Sebagai anggota Pramuka jiwa dan ruhnya adalah pramuka sebagaimana dalam kutipan hiymne Pramuka “Kami jadi pandumu”, kata Gubsu.
Edy Rahmayadi mengaku, hidupnya sudah terbiasa dengan ala pramuka, hingga menuntunnya menjadi seperti ini. Dilatih menjadi orang yang rela monolong tanpa pamrih, pramuka adalah pengabdian tanpa batas terhadap bangsa.
“Berkat doa dan didikan Pramuka saya bisa seperti ini menjadi Gubernur Sumatera Utara,”
Pada kesempatan itu Gubsu juga menyampaikan dukungan kegiatan Jambore Daerah Tingkat Provinsi Sumatera Utara yang akan digelar di Bumi Perkemahan Sibolangit pada pertengahan Juni 2022.
Ketua Kwartir Nasional melalui Koordinator Wilayah Sumatera Jufri Effendi menyampaikan apresiasi kepada pengurus Kwardasu karena meski masa pandemi kwardasu tetap semangat untuk melaksanakan kegiatan kepramukaan. Ini bukti bahwa pandemi bukan halangan untuk melaksanakan kegiatan kepramukaan.
Disebutkan, rapat kerja ini adalah sebagai langkah dalam menyusun program kerja. Dalam menyusun program kerja harus dapat dilaksanakan dengan baik, agar menghasilkan program kerja yang berkualitas dalam mengembangkan gerakan Pramuka di Sumut.
Program kerja ini juga diharapkan sesuai dengan tema nasional, yaitu “mengabdi tanpa batas untuk membangun ketangguhan bangsa.(m22)
Waspada/ist
Gubsu Edy Rahmayadi saat menghadiri pembukaan Rakerda
Kwardasu.
