MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Kota Medan, H Drs Hendra DS meminta kepada Kepala Lingkungan (Kepling) pro aktif dalam setiap permasalahan lingkungannya khusus kerusakan drainase.
Bila ditemukan adanya drainase yang tumpat, maka Kepling tersebut bisa melaporkan masalah itu ke lurah dan selanjutnya oleh lurah melaporkan ke camat.
“Memang belakangan ini, hampir seluruh wilayah di Medan banjir. Apalagi, dalam 3 hari terakhir ini, hujannya gak berhenti- berhenti,” ujar Hendra DS saat Reses Ketiga Anggota DPRD Kota Medan 2022 di Lapangan SSB Patriot, Jalan Air Bersih, Kecamatan Medan Kota, Sabtu (10/12).
Kepling juga, kata Hendra DS, harus kerap turun ke lapangan, meninjau drainase yang rusak di lingkungannya masing- masing.
“Dengan adanya laporan itu, saya sebagai anggota dewan akan dengan mudah memfollow up dan mengepush masalah drainase itu ke Dinas PU Medan. Karena selama ini masalah drainase menjadi salah satu faktor banjir di Medan terjadi,” ucapnya.
Hendra DS menambahkan, penyebab lain terjadinya banjir di Medan karena saat ini sedang dilaksanakan pembangunan dan perbaikan drainase disejumlah titik di Kota Medan.
“Inilah resikonya kalau masih ada pengerjaan infrastruktur, menyebabkan drainasenya belum berfungsi dan tak bisa mengalirkan air ke sungai. Tapi, ditahun 2023, anggaran di Dinas PU itu sangat besar Rp1,4 Triliun. Kalau masih terjadi banjir lagi, tak tahu lagi lah,” pungkasnya.
Sementara itu, Lurah Sudirejo 1, Kecamatan Medan Kota, H Kasrin SE MM mengatakan, masalah banjir merupakan tanggungjawab bersama. Masyarakat juga harus ikut bertanggungjawab, setidaknya dengan tidak membuang sampah sembarangan, apalagi ke dalam drainase.
“Sebab, bila drainasenya tumpat, maka debit airnya tak bisa mengalir dengan lancar dan itu mengakibatkan, air dari drainase akan meluber ke badan jalan dan menyebabkan banjir,” jelasnya.
Makanya, H Kasrin SE MM mengajak masyarakat ikut memperhatikan kebersihan lingkungannya masing- masing. Setidaknya, masyarakat harus mulai sadar bahwa menjaga kebersihan lingkungan itu sangatlah penting.
“Jadi, jangan sementang ada Kepling dan lurah, masyarakat tak mau lagi ikut menjaga kebersihan lingkungannya. Itu pemikiran yang salah. Mulai sekarang, mari kita jaga kebersihan lingkungan kita masing- masing,” paparnya.
Sebelumnya, sejumlah warga yang hadir di acara itu antusias menyampaikan aspirasinya kepada anggota DPRD Kota Medan dari Dapil IV, Hendra DS tersebut.
Salah satunya M Rasyim. Warga Jalan Air Bersih, Gang Satu Lingkungan VI ini mengaku bosan menyampaikan aspirasinya terkait masalah banjir, tapi belum juga mendapatkan solusinya hingga sekarang.
“Ini keluhan dari kami, masyarakat yang gak pernah selesai dari dulu sampai sekarang, yakni masalah banjir di lingkungan kita. Airnya sampai sedengkul masuk ke rumah. Terpaksalah, malamnya harus dikuras dan besok paginya kita gak bisa bekerja, mencari nafkah. Mohon masalah ini dituntaskan pak,” pinta M Rasyim. (h01)
Teks
Anggota DPRD Kota Medan, Hendra DS saat Reses Ketiga Anggota DPRD Kota Medan 2022 di Lapangan SSB Patriot, Jalan Air Bersih, Kecamatan Medan Kota, Sabtu (10/12). Waspada/Yuni Naibaho