MEDAN (Waspada): Warga Jalan Selebes Gg. Paloh Perta, Lingkungan 36, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan langsung menyambut gembira kedatangan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas, Senin (19/5).
Sebab, kedatangan orang nomor satu di Pemko Medan ini guna menjawab keluhan warga terkait dengan ketersediaan air bersih di kawasan tersebut. Bagaimana tidak gembira, sudah bertahun-tahun warga mengeluhkan persoalan air bersih namun tidak ada tindak lanjut.
Selama ini warga mengaku, mereka hanya mengandalkan air dari sumur bor. Namun belakangan ini, air yang dihasilkan sumur bor tidak layak pakai dan konsumsi. Selain warnanya kuning keruh, air juga berbau dan kulit terasa gatal-gatal jika digunakan untuk mandi.
Untuk mengatasi hal itu, warga pun terpaksa harus mengambil air bersih yang lokasinya tidak jauh dari kediaman mereka. “Yah, kami harus mengangkat air bersih, walau jaraknya tidak terlalu jauh, tapi sangat merepotkan. Soalnya kami tak mungkin menggunakan air dari sumur bor,” ungkap salah seorang ibu paro baya berdaster bunga-bunga didampingi anak gadisnya berkaos hitam dipadu celana jeans biru sambil memperlihatkan mangkok putih berisi air dari sumur bor yang bewarna kuning keruh tersebut.
Keluhan warga itu langsung diamini Rico Waas usai melakukan peninjauan didampingi sejumlah pimpinan perangkat daerah terkait serta anggota DPRD Medan dan perwakilan dari PDAM Tirtanadi. Dikatakannya, selama ini warga menggunakan air dari sumur bor dan itupun dibeli dengan kualitas yang cukup memprihatinkan.
Sebab, jelasnya, pembelian air yang dilakukan warga ini membuat kehidupan mereka kurang sempurna. “Sudah itu air pun kotor dan membuat gatal badan,” kata Rico Waas.
Meskipun aliran air bersih dari PDAM Tirtanadi sudah masuk ke Kelurahan Belawan II, kata Rico Waas, namun debit yang dialirkan kecil sehingga tidak mengalir sampai ke rumah warga yang berada di dalam gang. Sebagai solusinya, suami Ketua TP PKK Kota Medan Airin Rico Waas ini minta kepada pihak PDAM untuk menambah debit air.
“Insya Allah dalam beberapa hari ke depan, pihak PDAM Tirtanadi telah menambah debit air sehingga air bersih bisa mengalir sampai ke rumah warga yang di dalam-dalam gang, khususnya di Lingkungan 36. Jika debit air sudah ditambah, kita akan berkoordinasi dengan PDAM Tirtanadi untuk dilakukan pipanisasi guna mempermudah warga mendapatkan air bersih,” ungkapnya. (m26)