Medan

Sahlul Desak DPD Golkar Patuhi Putusan DPP Dukung Paslon Bupati Batu Bara

Sahlul Desak DPD Golkar Patuhi Putusan DPP Dukung Paslon Bupati Batu Bara
SAHLUL Umur Situmeang Waspada/Ist
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Dewan Pengurus Daerah (DPD) Golkar Sumut bersama jajarannya didesak untuk mematuhi putusan DPP, yang mendukung pasangan calon (Paslon) Baharuddin Siagian – Syafrizal di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Batu Bara pada 27 Nopember 2024.

Hal itu ditegaskan Politisi Senior Partai Golkar Sumatera Utara, Sahlul Umur Situmeang di Medan, Sabtu (10/11), merespon pernyataan Ketua DPD Golkar Musa Rajeckshah akrab disapa Ijeck terkait instruksi disampaikan Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tanjung  kepada para pengurus dan kader agar mendukung secara total pasangan, Baharuddin Siagian-Syafrizal di Pilkada Batu Bara.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Ijeck yang kini sebagai Anggota DPR RI ini dilaporkan justru menyatakan bahwa pernyataan Ahmad Doli Kurnia Tanjung itu merupakan pendapat pribadi.

Sebab, Ijeck menyatakan bahwa Partai Golkar secara resmi tidak mengusung pasangan calon mana pun di Pilkada Kabupaten Batu Bara.

Sikap Ketua DPD Partai Golkar Sumut, itu terkesan membangkang atas putusan DPP yang  mendukung pasangan calon (Paslon) Baharuddin Siagian – Syafrizal di Pilkada Batu Bara.

“Apa yang disampaikan Ijeck tersebut salah besar. Ini merupakan pembangkangan dan bisa merusak citra Partai Golkar,”kata Sahlul Situmeang.

Untuk itu, imbuh Sahlul, sudah selayaknya DPP Partai Golkar segera memberikan teguran bahkan sanksi tegas terhadap Ijeck atas kinerja dan sikapnya yang melakukan pembangkangan terhadap keputusan pjmpinan.

Padahal, lanjut Sahlul Situmeang, apa yang disampaikan wakil ketua umum pemenangan pemilu wilayah Sumatera, Doli Kurnia Tanjung sangatlah tepat dan benar, sebagai perpanjangan tangan DPP, khususnya mewakili ketua umum Bahlil Lahadalia.

“Sebab sampai saat ini Partai Golkar masih tetap memberikan dukungan kepada Baharuddin Siagian dan Syafrizal sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Batubara di Pilkada tahun 2024,” kata Sahlul Situmeang, yang juga mantan Ketua DPD II Partai Golkar Kota Sibolga dua periode.

Apalagi, jelas Sahlul Situmeang, dukungan resmi dan mengingat untuk Baharuddin dan Syafrizal tersebut sudah tertuang di B1KWK yang dikeluarkan ketua umum sampai saat ini belum dicabut.

“Hal ini berarti Partai Golkar masih tetap memberikan dukungan kepada Baharuddin dan Syafrizal,”tegas Sahlul Situmeang.

Prihatin dan Kecewa

Makanya, Sahlul Situmeang mengaku prihatin dan kecewa terhadap Ijeck sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Sumut justeru tidak menyerahkan B1KWK yang ditandatangani ketua umum tersebut serta melarang pengurus dan kader Partai Golkar Batubara untuk mendampingi pasangan Baharuddin Siagian dan Syafrizal.

“Sikap (Ijeck) tersebut sangat tidak layak kapasitasnya sebagai Ketua DPD Partai Golkar Sumut, yang tidak memberikan contoh yang baik bagi pengurus dan kadernya,” tegas Sahlul Situmeang.

Sehingga, sikap Ijeck tersebut dikhawatirkan menjadi preseden buruk bagi pengurus dan kader Golkar di Sumut. Selain itu, Sahlul Situmeang juga  mendengar desas desus bahwa kepengurusan di DPD I Partai Golkar telah terjadi perpecahan.

“Sebab saya mendengar di kalangan pengurus Golkar Sumut banyak yang tidak diaktifkan, padahal mereka sangat siap untuk aktif melaksanakan tugas partai. Tapi karena tidak suka atau like and dislike (suka atau tidak suka) mereka jadi tidak difungsikan,” beber Sahlul Situmeang yang juga mantan Wakorbid Pemenangan Pemilu di Sumatera Utara.

Untuk itu, Sahlul Situmeang berharap Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia sudah saatnya memberikan teguran bahkan sanksi tegas terhadap DPD I Partai Golkar Sumut yang saat ini dipimpin Ijeck.

“Saya juga ingin menyampaikan kepada DPP bahwa tidak boleh ada kepentingan pribadi dalam.menjalankan Partai Golkar di Sumut. Dan setiap keputusan Ketua DPD I Partai Golkar Sumut harus didasari dengan rapat pleno DPD I Partai Golkar Sumut jika ada menolak keputusan DPP,”ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Golkar Sumut, Dr. H Musa Rajekshah menegaskan Partai Golkar tidak mengusung pasangan manapun di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Batu Bara tahun 2024.

Penegasan itu disampaikan untuk merespon pernyataan Waketum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tanjung yang beberapa waktu lalu mengatakan bahwa partai memerintahkan kader di Kabupaten Batu Bara untuk memenangkan Baharuddin Siagian-Syafrizal.

“Kami menegaskan bahwa itu adalah pernyataan oknum semata, bukan pernyataan resmi Partai Golkar,” tegas pria yang akrab disapa Ijeck itu, Jum’at, 8 November 2024. (cpb/rel)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE