Scroll Untuk Membaca

Medan

Satukan Visi Jadikan Danau Toba Destinasi Super Prioritas

Satukan Visi Jadikan Danau Toba Destinasi Super Prioritas
Anggota DPRD Sumut Rudi Afahri Rangkuti. Waspada.id/ist
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada.id): Anggota DPRD Sumut Rudi Afahri Rangkuti prihatin dengan minimnya event berskala internasìonal yang digelar di Danau Toba, di Samosir. Karenanya, dewan akan mendatangi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Jakarta, guna mencari solusi dan langkah konkrit agar danau kebanggaan masyarakat Sumut tetap jadi destinasi wisata super prioritas.

“Kita berharap ada langkah konkrit Danau Toba jadi lokasi event internasional  reguler, bukan hanya di bidang olahraga, tetapi juga ɓudaya dan lain-lain,” kata Rudi kepada Waspada di Medan, Selasa (29/7).

Anggota Komisi B membidangi pariwisata itu, merespon kunjungan Komisi VII DPR RI diketuai Lamhot Sinaga ke Toba Caldera Resort, di Desa Sibisa, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba, Sabtu (26/7/2025).

Mereka merekomendasikan agar pengembangan kawasan Danau Toba diimbangi dengan promosi maksimal, terutama dalam meningkatkan kunjungan wisatawan.

Kawasan wisata yang masuk dalam destinasi super prioritas tersebut membutuhkan kolaborasi semua sektor, termasuk sektor olahraga dan event lainnya. 

Selain itu,  promosi perlu dilakukan dilakukan dengan mendukung program sport tourism di 8 kawasan yang menopang Destinasi Danau Toba. Dengan adanya kegiatan bertaraf nasional maupun internasional, bisa mendorong pengunjung, juga menikmati wisatawan di daerah tersebut.

Menyikapi hal itu, Rudi Alfahri Rangkuti mengapresiasi kunjungan Komisi VII DPR RI, yang diharapkan jadi motivasi dan semangat bagi 8 kabupaten yang berlokasi di kawasan Danau Toba.

“Nantinya ƙita akan sinkronkan lagi dengan kunjungan Komisi B DPRD Sumut ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Jakarta pada 6 Agustus 2025,” ujarnya.

Namun langkah yang diharapkan menjadikan Danau Toba tetap jadi destinasi wisata super prioritas, itu harus dibarengi dengan satu visi dan kolaborasi semua pihak agar pengembangan kawasan Danau Toba berjalan maksimal, terutama dalam meningkatkan kunjungan wisatawan. 

“Kawasan wisata yang masuk dalam destinasi super prioritas tersebut membutuhkan kolaborasi semua sektor, termasuk sektor olahraga dan event lainnya,” sebutnya.

Rudi mencontohkan akses jalan menuju Parapat ke Danau Toba kini sudah semakin dapat dipersingkat jarak tempuhnya, sehingga ini jadi andalan agar turis lebih cepat ke Danau Toba.

“Lebih dari itu, kita juga berharap penggiat wisata punya program khusus, seperti disķon agar semakin menarik minat para pengunjung, termasuk turis asing,” pungkasnya. (cpb)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE