MEDAN (Waspada.id): Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, dr. Sofyan Tan, menyampaikan pesan mendalamsaat menghadiri acara Salon Foto Indonesia (SFI) 45 di Tengah People & Place, Jln Irian Barat, Medan, Jumat (12/9/2025).
Menurutnya, fotografi bukan hanya soal visual, tetapi saranamenggugah rasa dan membangun peradaban.
“Satu foto, sejuta kesan. Bahkan dalam bencana alam sepertitsunami, peran fotografer sangat penting untuk menggugahhati masyarakat,” ungkap Sofyan Tan di hadapan para undangan dan seniman foto dari berbagai daerah.
Politisi yang dikenal dekat dengan fotografer ini mengakubahwa para fotografer turut berjasa dalam perjalanannyahingga menjadi anggota DPR. “Para fotografer inilah yang mengantarkan saya saat awal menjadi anggota DPR. Saya selalu percaya, semakin banyak seniman di suatu daerah, maka semakin beradab dan maju masyarakatnya,” ujarSofyan, yang juga pernah menginisiasi lomba foto danmemfasilitasi pamerannya.
Ia pun menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan SFI 45 yang tahun ini digelar di Medan, dan mendorong agar kegiatan seni seperti ini terus diberi ruang. “Kalau Petrus Loo sebagai ketua panitia mengeluh, sesungguhnya dia inginsampaikan: jangan biarkan dia sendiri. Kita harus terusbergerak bersama mendukung dan membangun duniafotografi sebagai karya seni,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia SFI 45, Petrus Loo, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar pameran dan malam penghargaan. Ada misi yang lebih besar, yakni mendokumentasikan karya-karya para fotografer kedalam katalog foto nasional.
“Tugas kami belum selesai. Kami sedang berjuang mencetakkatalog foto SFI 45 yang akan dibagikan ke seluruh peserta. Ini pekerjaan berat, dan kami sangat terbuka bagi siapa pun yang ingin membantu,” kata Petrus Loo.
Ia menyampaikan apresiasinya kepada dr Sofyan Tan yang selama ini dijadikannya panutan. Apalagi dr Sofyan Tan adalah sosok yang sangat dekat dengan dunia fotografi danpara fotografer. Bahkan pernah menggelar lomba foto atasinisiatif beliau dan hasil dari lomba fotonya kemudiandibuatkan pamerannya.
Salon Foto Indonesia merupakan agenda nasional tahunanyang sudah berlangsung selama 45 tahun sejak pertama kali digelar pada 1973. Diselenggarakan oleh Federasi Perkumpulan Senifoto Indonesia (FPSI), even ini melibatkan 35 klub foto dari seluruh Indonesia. Tahun ini, giliran Toba Photographer Club (TPC) yang menjadi tuan rumah—klubfoto satu-satunya dari Pulau Sumatera yang tergabung dalamfederasi.
Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting sepertiWali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, Bupati Karangasem Bali I GustiPutu Parwata, Wakil Konsulat AS Jose Diaz, KonsulKehormatan Timor Leste Irwansyah Suwandi, Wakil KonsulatJenderal RRT Song Jianming, serta Ketua FPSI Agatha Bunanta. (id23)