Scroll Untuk Membaca

Medan

Tim PKM Unimed Dampingi SLM Buat Buku Pedoman

Tim PKM Unimed Dampingi SLM Buat Buku Pedoman
Kecil Besar
14px

Tim PKM Unimed foto bersama pejabat Kelurahan Petisah Tengah dan para PKM dari SLM. Waspada/Ist

MEDAN (Waspada): Tim dosen Universitas Negeri Medan (Unimed) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) dengan memberikan pendampingan kepada Sekolah Lansia Mandiri (SLM) dalam pembuatan buku Lansia Bahagia (Pedoman Sekolah Lansia Standar 2) di Kelurahan Petisah Tengah, Kota Medan.

Kegiatan yang berlangsung 16 April 2025 ini merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan ketahanan keluarga

lansia sehingga lansia tidak menjadi beban dalam keluarganya. Ketua pelaksana kegiatan ini, Hodriani, SSos, MAP, MPd (Dosen Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) dengan anggota yaitu Dra. Nurmala Berutu, MPd (Dosen Pendidikan

Geografi), Dra. Rahmulyani, M.Pd., Kons (Dosen Pendidikan Bimbingan Konseling), dr. Marsal Risfandi, M.Ked (Dosen Ilmu Keolahragaan), serta salah satu dosen dari Universitas Sumatera Utara Prof. dr. Rahayu Lubis, M.Kes, PhD (Dosen Kesehatan Masyarakat).

Kegiatan ini juga dibantu mahasiswa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Ira Safitri dan Muhammad Yoga Pratama. Kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari peserta SLM , pengurus SLM, serta Lurah Petisah Tengah dan Pegawai Kelurahan Petisah Tengah.

Kegiatan ini disambut baik oleh Lurah Petisah Tengah, Deny Mukhtar Z, S.A.P. Dalam

sambutannya, beliau menyampaikan kelurahan dan SLM sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Dosen Unimed. Kegiatan ini dinilai sangat bermanfaat karena turut mendukung persiapan pembukaan program lanjutan menuju

Standar 2. Ia berharap agar dosen Unimed tidak pernah lelah untuk terus menghadirkan program-program yang dapat membantu pengembangan Kelurahan Petisah Tengah. Harapannya, pada tahun mendatang, Kelurahan dan SLM tetap dapat didampingi oleh Unimed.

Di akhir sambutannya, beliau menyampaikan terima kasih atas seluruh dukungan yang telah diberikan oleh Dosen Unimed dalam mendukung dan memperlancar persiapan program Standar 2 yang direncanakan akan dimulai pada Juni 2025.

Dalam kegiatan ini, tim Unimed memberikan sosialisasi mendukung program peningkatan kesehatan bagi lansia. Sosialisasi ini disampaikan langsung oleh Prof. dr.Rahayu Lubis, M.Kes, Ph.D, dengan topik “Gangguan Kesehatan pada Lansia.” Dalam pemaparannya, Prof. Rahayu menjelaskan lansia kerap mengalami berbagai gangguan kesehatan, seperti lutut yang berbunyi saat menuruni tangga. Untuk mengurangi resiko cedera, disarankan agar lansia mengubah posisi menuruni tangga menjadi menyamping atau miring.

Gangguan kesehatan lainnya yang sering dijumpai pada lansia adalah penyakit jantung. Gejalanya bisa berupa nyeri dada yang menjalar hingga ke punggung, dan sebaiknya segera diperiksakan ke dokter. Namun, pada lansia yang menderita diabetes (penyakit gula), penyakit jantung sering kali tidak menunjukkan gejala nyeri dada, sehingga berisiko menyebabkan kematian mendadak.

Prof. Rahayu juga menyoroti masalah gangguan tidur pada lansia, seperti kesulitan tidur atau waktu tidur yang sangat singkat. Untuk mengatasinya, disarankan agar lansia mengisi waktu dengan kegiatan yang bermanfaat sesuai dengan hobi, seperti membaca, menulis, menggambar, atau menonton televisi.

Setelah sesi sosialisasi kesehatan, acara dilanjutkan dengan praktik Butterfly Hug (Pelukan Kupu-Kupu) yang dipandu oleh Dra. Rahmulyani, M.Pd., Kons. Sebelum memandu peserta dalam praktik, beliau terlebih dahulu menjelaskan tujuan dan manfaat dari teknik ini, yang merupakan salah satu metode self-healing atau penyembuhan diri yang sederhana

namun efektif. Beliau mengatakan bahwa teknik ini bermanfaat untuk meredakan kecemasan, stres, rasa takut, gugup, bahkan kemarahan. Butterfly Hug juga membantu mengurangi rasa sakit, memperbaiki suasana hati, serta membangun rasa aman dan cinta diri.

Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Hodriani, S.Sos.,M.AP., M.Pd. yang menjelaskan secara rinci mengenai tujuan utama tim Unimed dalam program ini. Dalam penyampaiannya, beliau memaparkan konsep Sekolah Lansia serta materi-materi yang akan diterapkan pada Standar 2 Sekolah Lansia Mandiri. Penjelasan ini memberikan gambaran yang jelas kepada peserta tentang arah pengembangan program ke depan.

Kegiatan ditutup dengan penyerahan bantuan peralatan oleh tim Unimed sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pelaksanaan program Sekolah Lansia Mandiri. (m19)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Pendidikan

DOSEN LPPM Universitas Negeri Medan foto bersama Kepala Sekolah dan Guru SDN 105289 Kolam yang menjadi peserta Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Unimed. Waspada/Ist MEDAN (Waspada): Univeristas Negeri Medan (Unimed) melalui…