Scroll Untuk Membaca

Medan

Tuberkulosis Di Sumut Capai 18.411 Kasus, Dinkes Sumut Dorong Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Tuberkulosis Di Sumut Capai 18.411 Kasus, Dinkes Sumut Dorong Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Ilustrasi
Kecil Besar
14px

# Dinkes Dorong Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat

MEDAN (Waspada): Kasus Tuberkulosis (TB) di Sumatera Utara masih menjadi “pekerjaan rumah” (PR) bagi pemerintah untuk menuntaskannya.

Hingga 16 Mei 2025, jumlah kasus Tuberkulosis (TB) di Sumatera Utara mencapai 18.411 kasus, atau sekitar 25% dari estimasi total kasus.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) di Dinas Kesehatan Sumatera Utara, Novita Rohdearni Saragih kasus TB ditemukan di berbagai fasilitas kesehatan melalui penyuluhan dan skrining aktif di sekolah, pesantren, lapas/rutan, serta melalui penguatan jejaring baik di internal maupun eksternal fasilitas kesehatan (faskes).

“Kelompok usia produktif menjadi kelompok paling terdampak, terutama di Kota Medan, yang mencatat angka penularan cukup tinggi,” ujar Novi, Jumat (16/5).

Penyebaran TB ini, kata Novi, salah satu faktor utamanya adalah kontak erat dengan pasien yang sudah terinfeksi, terutama di lingkungan rumah.

“Individu yang tinggal serumah dengan pasien TB memiliki risiko tinggi tertular penyakit ini. Namun, kesadaran masyarakat untuk memeriksakan diri masih tergolong rendah, sehingga banyak kasus yang terlambat didiagnosis dan diobati,” bebernya.

Dinas Kesehatan Sumatera Utara terus mendorong penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), termasuk penggunaan masker sebagai langkah pencegahan utama.

Hingga saat ini, kata dia, belum ada informasi resmi dari Kementerian Kesehatan terkait kebijakan atau arahan terbaru untuk penanggulangan TB di tingkat nasional khususnya terkait ujicoba vaksin TBC Bil Gates.

“Belum ada informasi dari kementerian Kesehatan,” tandasnya.(cbud)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE