Medan

UMSU Wisuda 2.355 Lulusan, Wamen Haji Dan Umrah: Alumni Harus Bergerak, Kompak Dan Berdampak

UMSU Wisuda 2.355 Lulusan, Wamen Haji Dan Umrah: Alumni Harus Bergerak, Kompak Dan Berdampak
Wamen Haji dan Umrah Dr. Dahnil Anzar Simanjuntak, S.E., M.E foto bersama Rektor UMSU Prof Agussani dan para wisudawan UMSU. Waspada.id/Ist
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada.id): Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menggelar acara wisuda periode kedua tahun 2025 diikuti 2.355 lulusan dihadiri Wakil Menteri Haji dan Umrah Dr. Dahnil Anzar Simanjuntak, S.E., M.E di Selecta Convention Hall. Pelaksanaan wisuda periode ini dilakukan selama dua hari Selasa-Rabu, 11-12 November 2025.

Pada pelaksanaan hari pertama diikuti sebanyak 1.178 wisudawan terdiri dari program Pascasarjana, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi (FIKTI) serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Wamen Haji dan Umrah RI Dr. Dahnil Anzar menyampaikan selamat kepada para wisudawan dan pesan moral dari KH Ahmad Dahlan. Ada tiga pesan yaitu Jadilah guru sekaligus murid, Kembalilah ke Muhammadiyah dan belajar tanpa henti.

“KH Ahmad Dahlan mengajarkan bahwa menuntut ilmu harus sepanjang hayat. Jadilah guru sekaligus murid. Artinya, moral murid adalah belajar tanpa henti, dan moral guru adalah menjadi teladan. Itulah standar moral yang harus dibawa para lulusan UMSU,” ujarnya.

Menurutnya, para lulusan UMSU nantinya bergelut di profesi apapun harus menanamkan pesan-pesan dari KH Ahmad Dahlan tersebut. Dahnil juga menegaskan pentingnya membawa wajah Muhammadiyah yang ramah dan inklusif.

“Dakwah Muhammadiyah tidak memukul, tapi merangkul. Tidak menghardik, tapi mendidik. Di sini, yang belajar di UMSU pasti bukan beragama Islam saja karena Muhammadiyah bukan hanya untuk umat Islam, tapi untuk seluruh umat manusia,” tuturnya.

“Tidak masalah kamu berjalan lambat, asalkan tidak berhenti. Teruslah menjadi alumni yang bergerak, kompak, dan berdampak seperti Muhammadiyah.”

Sebelumnya, Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani, MAP mengucapkan tahniah kepada para wisudawan, orang tua, dan keluarga yang telah berjuang hingga mengantarkan putra-putrinya meraih gelar akademik.

“Gelar akademik yang saudara peroleh hari ini adalah simbol tanggung jawab untuk membawa ilmu pengetahuan, nilai-nilai keislaman, dan semangat kemanusiaan ke tengah kehidupan nyata.”

Prof. Agussani menyampaikan. UMSU terus berkomitmen menjadi perguruan tinggi unggul yang adaptif terhadap perubahan zaman, “Alhamdulillah, secara kelembagaan, UMSU terus memperkuat rekognisi global. Dalam QS Asia University Rankings 2026, UMSU menempati peringkat 445 Asia, 87 Asia Tenggara, dan 19 Indonesia,” ujarnya.

Selain itu, UMSU berada di peringkat 1500 dunia versi THE Impact Ranking 2025, Menjadi PTS terbaik se-Asia Tenggara ke-13 versi Applied Higher Education 2025, mendapat rekognisi MQA Malaysia sejak 2021 serta menempati peringkat 1 universitas terbaik di dunia versi UniRank/4ICU 2025.

Empat program studi UMSU yaitu Manajemen, Akuntansi, Manajemen Bisnis Syariah, dan Perbankan Syariah telah meraih akreditasi internasional FIBAA (Jerman), sementara 24 program studi lainnya terakreditasi Unggul dari BAN-PT dan lembaga akreditasi nasional.

“InsyaAllah, ke depan UMSU akan membuka program studi baru, di antaranya Psikologi, Hukum Internasional, Kedokteran Gigi, dan S1 Keperawatan, guna memperluas kontribusi pendidikan bagi masyarakat,” kata Rektor UMSU.

Tidak hanya kelembagaan, prestasi membanggakan tingkat mahasiswa yaitu Anggita Sari Rangkuti mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang menjadi Finalis Pilmapres Nasional 2025 di Universitas Diponegoro, 6 medali MTQ Mahasiswa Nasional, 20 tim PKM memperoleh pendanaan nasional dan 6 tim lolos ke PIMNAS 2025, 6 kelompok Kewirausahaan (P2MW) memperoleh pendanaan dan 4 tim lolos ke Expo KMI serta 6 kelompok PPK Ormawa meraih pendanaan dan 3 tim lolos Program Abdidaya.

Terkait Muktamar Muhammadiyah Aisyiyah 2027, UMSU dan PWM Sumut selaku panitia pelaksana tengah melakukan pembangunan Kampus 4 UMSU sebagai salah satu bentuk kesiapan infrastruktur. Rektor menambahkan, pada tahun 2027, wisuda UMSU diharapkan sudah dapat dilaksanakan di gedung baru kampus IV.

Kemudian, Kepala LLDikti Wilayah 1 Sumut Prof. Drs. Saiful Anwar Matondang, M.A., Ph.D mengatakan UMSU menjadi kampus kebanggaan karena hampir setiap bulan selalu menambah program studi terakreditasi unggul bahkan beberapa ada yang internasional.

Dia juga menekankan pentingnya sebagai alumni UMSU harus lebih berpikir untuk menjadi entrepreneur. “Berusahalah untuk melakukan adaptasi. Berusahalah menjadi sarjana yang tangguh dan berani mencoba hal-hal baru,” katanya.

Menurut Prof. Saiful berbagai capaian, kolaborasi, dan inovasi yang terus digerakkan, UMSU menegaskan posisinya sebagai universitas unggul, berdaya saing global, dan berdampak bagi masyarakat.

Turut hadir Direktur Pemberdayaan dan Partisipasi Masyarakat Badan Gizi Nasional, Tengku Syahdana SKom, CRMO, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara (PWM Sumut) Prof. Dr. H. Hasyimsyah Nasution, MA, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Sumut Dr. Nur Rahmah Amini, M.Ag, Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMSU Dr. H. Bahril Datuk, M.M, serta jajaran, para wisudawan dan orangtua(id14)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE