Medan

USM Indonesia Hadirkan Ragam Budaya Aceh

USM Indonesia Hadirkan Ragam Budaya Aceh
SUASANA pagelaran seni budaya Aceh di Universitas Sari Mutiara (USM) Indonesia di Jl. Kapten Muslim Medan, Sabtu (27/1). Waspada/ist
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Universitas Sari Mutiara (USM) Indonesia menghadirkan ragam budaya Aceh dalam suatu acara di Gedung Ign Washington Purba Hall USM Indonesia Jl. Kapten Muslim Medan, Sabtu (27/1).

Pagelaran seni budaya Aceh ini menampilkan keindahan busana khas Aceh, panganan tradisional, tilawah, tari saman, tari mulia nanggroe, tari ratoh jaroe, tari ranup lampuan, tari guel, dan tari kutidhieng. Kegiatan tersebut dihadiri tokoh masyarakat Aceh di Sumut, dosen dan mahasiswa serta undangan lainnya.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Pagelaran ini menguatkan keberadaan USM Indonesia sebagai kampus cerdas berkarakter yang menjadi pilihan utama bagi para generasi bangsa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

Acara ini dibuka Ketua Yayasan Sari Mutiara Medan Dr. Parlindungan Purba, MM dihadiri tokoh masyarakat Aceh yang juga Anggota DPR RI HM Husni Mustafa, SE, MM dan Ketua Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ABPPTISI) Sumut Prof Dr Bahdin Nur Tanjung MM.

Berbagai ragam budaya Aceh digelar dalam acara di Gedung Ign Washington Purba Hall USM Indonesia Jl. Kapten Muslim Medan, Sabtu (27/1). Waspada/ist

Apresiasi

Anggota DPR RI HM Husni Mustafa SE MM dan Wakil Ketua I Majelis Adat Aceh Perwakilan Sumut Saifuddin AW SH MH memberikan apresiasi atas pelaksanaan pagelaran tersebut. Kedua tokoh masyarakat Aceh ini berterimakasih karena telah mendidik 300 generasi muda Aceh di USM Indonesia.

Bahkan, kedua tokoh merekomendasi bahwa USM Indonesia sebagai perguruan tinggi yang tepat untuk melanjutkan pendidikan tinggi, karena ikut melahirkan generasi Indonesia yang berbudaya.

Turut hadir Rektor USM Indonesia Dr Ivan Elisabeth Purba MKes, UPTD Taman Budaya Provsu Terbit SH MH, Wakil ketua I Majelis Adat Aceh Perwakilan Sumut Saifuddin AW SH MH, mewakili Ikatan Keluarga Sarjana Aceh (IKSA) dan Ikatan Pemuda Pelajar Tanah Rencong.

Rektor USM Indonesia Dr Ivan Elisabeth Purba, MKes mengungkapkan kebanggaannya atas keberagaman budaya yang harus dirawat dengan baik untuk Indonesia lebih baik.

“Pagelaran ini dilaksanakan mahasiswa USM Indonesia yang membawa kebahagiaan tersendiri, karena dapat menggali dan melestarikan budaya. Selain itu, USM Indonesia juga telah menyelenggarakan pagelaran seni budaya Nias dan Toba Samosir,” ujar Dr Ivan.

Dalam pagelaran ini, turut hadir para alumni USM Indonesia untuk mewujudkan ‘alumni strong’. Alumni yang strong bisa didapat dengan membentuk kepribadian, knowledge, bersosialisasi serta berinteraksi dengan masyarakat melalui budaya. Mahasiswa bukan hanya diajari ilmu pengetahuan, tapi juga dibekali dengan softskill.

Kebersamaan

Ketua Yayasan Sari Mutiara Medan yang juga Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Dr. Parlindungan Purba, MM mengatakan, banyaknya ragam suku dan adat di Aceh menandakan betapa kayanya Aceh dan juga Indonesia.

Parlindungan menjelaskan, kegiatan budaya ini menunjukkan adanya kebersamaan walau yang hadir di situ dari berbagai suku.

Ketua Pelaksana Pagelaran Seni Budaya Aceh, Apt Cut Masyitah Thaib MSi menjelaskan, pagelaran seni budaya menjadi sarana bagi mahasiswa USM Indonesia untuk menggali kreativitas dengan hal yang positif.(m09/A)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE