MEDAN (Waspada.id): Banjir Kota Medan dan sekitarnya membuat pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) ke seluruh SPBU tersendat. Sejumlah SPBU terpaksa tutup karena kehabisan stok. Sementara di beberapa SPBU terlihat antrean panjang pengendara mobil dan sepeda motor.
Seperti di SPBU Jl. Sisingamangaraja depan Masjid Raya dan SPBU samping Ramayana Teladan. Antrean panjang juga terlihat di SPBU Pertamina Jl. Yos Sudarso. Warga antrean panjang hingga berjam-jam.
Kelangkaan BBM ini merupakan hari kedua, setelah sehari sebelumnya Kota Medan dan sekitarnya dilanda banjir besar.
Pantauan Waspada.id, Jumat pagi, SPBU Jl. Sisingamangaraja depan Jl. Air Bersih atau dekat Hotel Grand Antares serta SPBU Singapore Station di Jl. Brigjen Katamso dan Kampung Baru sudah tutup karena seluruh jenis BBM, seperti Pertalite, Solar dan Pertamax habis. SPBU di Denai dan di Asrama Haji juga kosong.
“Sudah habis bang, tutup,” ucap seorang petugas SPBU di Jalan Sisingamangaraja.
Kelangkaan pasokan juga dilaporkan terjadi di SPBU kawasan Jalan Setia Budi, Jalan A.H. Nasution, dan Jalan Sutomo. Hampir seluruh SPBU di titik tersebut tidak memiliki stok BBM sehingga pengendara terpaksa mencari lokasi lain.
Sementara, penjual BBM jenis pertalite eceran di pinggir-pinggir jalan dengan menggunakan botol air mineral tidak tampak.(id96)












