Scroll Untuk Membaca

Nusantara

Bahas Soal Moral Hingga Rakyat Kecil, Ganjar Berdiskusi Sama Romo Magnis

Bahas Soal Moral Hingga Rakyat Kecil, Ganjar Berdiskusi Sama Romo Magnis
Guru Besar Filsafat Moral, Romo Franz Magnis Suseno (kiri) bersama Capres Ganjar Pranowo (kanan) di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta, Jumat (24/11/2023). (ist)
Kecil Besar
14px

JAKARTA (Waspada): Calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo berdiskusi tentang kondisi bangsa Indonesia saat ini dengan Guru Besar Filsafat Moral, Romo Franz Magnis Suseno atau akrab disapa Romo Magnis di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta, Jumat (24/11/2023).

Dalam pertemuan tersebut, Ganjar menerima dua buku karya Romo Magnis, berjudul ‘Etika Politik’ dan ‘Iman Dalam Tantangan’. Ganjar menyatakan buku itu legendaris dan telah banyak dibaca masyarakat.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Bahas Soal Moral Hingga Rakyat Kecil, Ganjar Berdiskusi Sama Romo Magnis

IKLAN

“Saya dikasih buku, makasih ya Romo. Ini buku legend, hampir semua orang membaca. Dan saya senang mendapatkan cerita-cerita baik, cerita etik, cerita moral dalam berbangsa, bernegara, bermasyarakat,” ungkap Ganjar bersama Romo Magnis seusai menggelar pertemuan tertutup.

Menurut Ganjar hasil diskusi itu perlu diimplementasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, diantaranya terkait kenegarawanan hingga tantangan yang dihadapi oleh orang kecil dalam menyuarakan pendapat mereka.

“Kenegarawanan itu penting. Teori Representasi tadi beliau ceritakan bahwa banyak orang kecil sekarang agak sulit. ‘Siapa wakil saya yang harus bisa menyuarakan suara saya?’. Itu sebenarnya mencolek hati para politisi, kita-kita yang duduk dalam jabatan publik untuk lebih perhatian pada mereka. Beliau cerita soal kemiskinan dan akses-akses kemudahan menuju kesejahteraan,” papar Ganjar.

Meskipun pembahasan melibatkan isu-isu nasional, Ganjar menegaskan bahwa pertemuan ini bukan bentuk dukungan politik.

“Beliau sebagai intelektual, sebagai tokoh agama tentu punya sikap pribadi tapi tidak boleh berpihak secara terbuka, secara institusinya netral begitu ya, sehingga saya sangat hormat. Ini (pertemuan) seorang yang lebih muda datang kepada orang yang lebih tua, meskipun rambutnya sama,” ungkap Ganjar.

Sementara Romo Magnis mendoakan Ganjar Pranowo dalam kontestasi Pilpres 2024. Romo Magnis meminta agar Ganjar tetap tegak lurus kepada kepentingan bangsa dan negara, meskipun situasi demokrasi mengalami kemunduran dan banyak tantangan.

Romo Magnis mengungkapkan bahwa dalam diskusi mereka membahas masa depan Indonesia yang lebih baik apabila permasalahan seperti korupsi dan kemerosotan demokrasi bisa diselesaikan. Ia menekankan perlunya kembali pada integritas dan kejujuran sebagai landasan membangun bangsa.

“Kita harus mengatasi masalah-masalah yang sekarang dirasakan, masalah seperti korupsi, masalah kemerosotan demokrasi. Kita harus kembali kepada integritas kejujuran,” tandasnya. (rel/J05)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE