JAKARTA (Waspada): Ketua DPD RI Sultan B Najamudin menyampaikan belasungkawa terhadap para korban karamnya Kapal Tiga Putera Di Bengkulu.
Dia mengatakan pihaknya turut prihatin dan merasakan duka cita mendalam atas peristiwa yang menelan delapan korban jiwa tersebut.
“Atas nama lembaga dan pribadi, kami menyampaikan duka yang mendalam kepada keluarga semua korban insiden tersebut. Tentunya terdapat banyak sekali hikmah yang bisa kita ambil dari peristiwa ini”, ujar Sultan melalui keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Selasa (13/05).
Sultan pun meminta agar para korban selamat perlu mendapatkan perawatan medis yang optimal. Baik secara fisik maupun psikologis, akibat trauma.
“Kami mengimbau agar masyarakat perlu berhati-hati sebelum melakukan perjalanan dengan moda transportasi laut. Selain itu, Pemerintah melalui kementerian dan dinas perhubungan harus rutin mengawasi atau menguji standart keamanan dan kelayakan kapal-kapal yang beroperasi”, ujarnya.
Sultan berharap, tragedi kapal Tiga Putera menjadi yang terakhir di Bengkulu, maupun di Indonesia. Kami melihat peristiwa seperti sering terjadi di banyak daerah, karena memang negara kita merupakan negara kepulauan.
“Ke depan kita ingin industri kapal-kapal terutama dengan tujuan bisnis kepariwisataan didesign secara lebih elegan dan safety”, tandasnya.
Sebelumnya Kecelakaan Kapal Milik Tiga Putra Tersebut Terjadi Pada Minggu Sore Di Perairan Malabero. Saat Itu Mesin Kapal Tiba-Tiba Saja Mati, Hingga Diterjang Ombak. (J05)
