Nusantara

Ketua Umum FPDHH Berharap Pilgubsu Tidak Melawan Kotak Kosong

Ketua Umum FPDHH Berharap Pilgubsu Tidak Melawan Kotak Kosong
Ketua Umum FPDHH Berry Barita Purba (ist)
Kecil Besar
14px

JAKARTA (Waspada): Ketua Umum Forum Peduli Demokrasi Humbang Hasundutan (FPDHH) Berry Barita Purba SH, MH, berharap Pemilihan gubernur (Pilgub) Sumut di Pilkada 2024 tidak melawan kotak kosomg. Sebab jika hal itu terjadi maka boleh dikatakan menjadi suatu kemunduruan yang memprihatian bagi perkembangan demokrasi di Sumut, yang selama ini selalu mampu melahirkan tokoh – tokoh nasional.

Karena itu, Berry Barita Purba mendorong partai politik yang memiliki peran penting mengajukan pasangan calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah di Pilada, tidak tergoda untuk mendukung calon tunggal di Pilgubsu.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

” Sebagai putra Sumut di perantauan saya berharap Pilgubsu mendatang tidak menghadirkan calon tunggal untuk melawan kotak kosong,” ujar Ketua Umum FPDHH Berry Barita Purba ini saat diwawancarai waspada.id, Kamis (8/7/2024), di Jakarta.

Berry Barita Purba mengatakan jika Pilgubsu 2024 hanya melawan kotak kosong, akan menjadi bukti kegagalan partai politik menghadirkan calon pemimpin kepada rakyat.

Mencermati perkembangan jelang Pilgubsu, Berry Barita Purba menyoroti adanya fenomena partai politik ramai – ramai mendukung dalah satu pasangan tertentu. Tetapi, lanjjut Berry Barita Purba masih ada secercah harapan, Pilgubsu yang akan digelar November mendatang tidak akan menghadirkan kotak kosong sebab salah satu partai politik yakni PDI Perjuangan yang bisa mengusung pasangan Cagubsu tanpa berkoalisi masih belum menentukan jagoannya.

” Kita masih punya harapan dari salah satu partai politik yang akan mengusung pasangan cagubsu untuk berkompetisi sehat, ” katanya penuh harap.

Ketika ditanya soal kemungkinan pasangan yang akan diusung, Berry Barita Purba mengatakan dirinya mengikuti perkembangan bahwa PDI Perjuangan telah menjaring para calon yang akan dimajukan, seperti Nikson Nababan sebagai salah satu kader terbaik yang maju dari internal partai, ada juga nama Ahok dan
Edy Rahmayadi.

Rekam jejak Nikson Nababan dan keberhasilannya membangun Tapanuli Utara selama 2 priode sebagai bupati, lanjut Barita Purba, sudah teruji dan akan mampu melakukan berbagai terobosoan untuk kemajuan Sumut.

Menurut Barita Purba, nama – nama tersebut diatas sangat potensial untuk dikombinasikan menjadi pasangan cagubsu yang bisa diusung PDI Perjuangan, sehingga Pilgubsu tidak lagi dikhwatirkan menghadirkan calon tunggal melawan kotak kosong.

” Bisa saja pasangan cagubsu yang dimajukan Edy Rahmayadi -Nikson Nababan atau Nikson Nababan- Edy Rahmayadi. Itu semua tergantung keputusan PDI Perjuangan saja. Kita hanya menunggu keputusan dari partai politik itu. Yang jelas kita berharap Pilgubsu mendatang jangan calon tunggal melawan kotak kosong, ” pungkas ,” Berry Barita Purba . (j05)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE