JAKARTA (Waspada): Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri didampingi Ketua Bidang Hukum, HAM, dan Perundang-Undangan DPP PDI Perjuangan, Yasonna H. Laoly dan Bendahara Olly Dondokambey menerima kunjungan mantan Presiden Filipina Gloria Macapagal Arroyo di kediamannya di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/9/2023).
Dalam pertemuan itu juga tampak hadir diplomat senior Marzuki Darusman dan Rajiv Narayan. Baik Gloria, Marzuki, hingga Rajiv juga tercatat beraktivitas di International Commission Against Death Penalty (ICDP).
Saat berbincang, Gloria menyampaikan apresiasinya terhadap peran dan posisi seorang Megawati Soekarnoputri untuk dunia. Ia juga bertanya mengenai pendapat Megawati soal kondisi Indonesia, kawasan, hingga dunia.
Perbincangan keduanya pun dilaksanakan secara tertutup. Namun suasana santai sangat terasa sepanjang perjumpaan dua perempuan yang pernah masuk daftar orang berpengaruh di dunia itu.
Jelang pertemuan berakhir, Gloria Arroyo memberikan cinderamata khas dari Filipina. sedangkan Megawati memberikan kain batik.
Seusai tukar menukar cinderamata, Megawati dan Gloria berfoto bersama, lengkap dengan semua peserta pertemuan itu.
Pada kesempatan itu Gloria disebutkan menyampaikan undangan kepada Megawati untuk datang ke Filipina.
“Kami menantikan kehadiranmu di Filipina,” ujar Gloria.
Saat ditanya media, Megawati mengaku dirinya memang diundang untuk datang ke negeri yang kini dipimpin Presiden Bongbong Marcos tersebut.
“Iya, diundang untuk menghadiri 70 tahun hubungan persahabatan Indonesia-Filipina,” kata Megawati. (rel/J05)












