JAKARTA (Waspada): Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil melalui akun resminya menuliskan pesan mengharukan sebelum meninggalkan Kota Bern, Swiss, untuk kembali ke Tanah Air.
Dilihat Sabtu (4/6/2022), unggahan mengharukan itu ditujukan kepada putra sulungnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, yang hilang terseret arus Sungai Aare.
Pesan yang diunggah akun @ridwankamil sekitar 10 jam lalu ini, hingga pukul 10.00 WIB telah disukai 2,2 juta lebih pengikutnya di Instagram, dan dikomentari 96 ribu lebih followernya.
Berikut pesan yang diunggah @ridwankamil.
Wahai Sungai Aare.
Sebagai sesama makhluk Allah SWT, aku titipkan jasad anak kami kepadamu.
Sudah kukumandangkan adzan terbaikku di tepi batasmu.
Bahagiakan dia dalam keindahanmu.
Selimuti dia dalam kehangatanmu.
Lindungi dia dalam kemegahanmu.
Sucikan dia dalam kejernihanmu.
Jadikan doa-doa kami menjadi cahaya penerang jasad syahidnya di dasarmu.
Berjanjilah padaku, wahai Sungai Aare.
Innalillahi wainna ilaihi rajiun.
Dengan ini kami secara resmi melepas dan mengikhlaskan sepenuh hati atas berpulangnya anak kami tercinta ananda Emmeril Kahn Mumtadz.
Mohon dimaafkan, jika semasa hidupnya ada kekhilafan dan kesalahan.
Kami sekeluarga sudah kembali ke Tanah Air dan akan melaksanakan doa bersama bada Zuhur dan bada Ashar, besok Sabtu bagi yang berkenan di kediaman Gedung Pakuan Bandung.
Hatur nuhun.(m14)
Teks foto: Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil sebelum kembali ke Tanah Air melantunkan adzan di pinggir Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, untuk melepaskan kepergian putra sulungnya, Eril yang hilang terseret arus. Waspada/Ist
