JAKARTA (Waspada): Dua karya filmmaker Jambi mendapatkan apresiasi setelah tayang dalam Festival Film Bulanan (Fesbul) di sepuluh titik Bioskop XXI di seluruh wilayah Indonesia.
Fesbul di Bioskop merupakan upaya menggerakkan sektor ekonomi kreatif yang didukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Salah satunya dalam gelaran rangkaian Malam Anugerah yang bertajuk Road to Awarding Night Festival Film Bulanan, yang menayangkan 20 Film Terpilih di sepuluh titik Bioskop XXI di seluruh wilayah Indonesia, yaitu Jakarta, Bandung, Lombok, Yogyakarta, Jambi, Makassar, Padang, Pontianak, Ambon dan Jayapura.
Terdapat dua Film Terpilih Fesbul dari Lokus 5 (khusus wilayah Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, dan Lampung) yang diputar pada 24 November 2023 lalu di XXI WTC Jambi. Film tersebut adalah film ‘Mendayung Harapan’ karya Turion Kreatif dan film ‘Ephemera’ karya Helies Pictures.
Penayangan kedua film ini menuai banyak apresiasi dari berbagai pihak, serta penonton yang berasal dari berbagai kalangan mulai dari mahasiswa film, filmmaker, dan komunitas seni lainnya yang berada di wilayah Jambi.
“Mendapatkan kesempatan untuk diputarkan di bioskop adalah suatu penghargaan terbesar bagi seorang filmmaker lokal dan cita-cita dari narasumber kami Ibu Leni Haeni adalah bisa menginspirasi banyak orang melalui film ini, apalagi dalam hitungan jam yang reservasi untuk menonton mencapai 500 lebih orang,” ujar Yusril Mahendra, Sutradara Mendayung Harapan dalam Rilis yang disampaikannya di Jakarta Kamis (7/12) malam.
Husni Turion sebagai Produser Mendayung Harapan juga mengatakan penayangan Film Terpilih Fesbul di bioskop ini bisa membawa semangat baru untuk filmmaker di Jambi.
“Sebagai produser tentunya sangat mengapresiasi dengan wadah dari Festival Film Bulanan untuk menayangkan film ‘Mendayung Harapan’ di bioskop menunjukkan bahwa film lokal bisa tayang di bioskop dan punya potensi yang cukup tinggi, ini bisa membawa perubahan dan semangat baru untuk teman-teman sineas lokal lainnya,” ungkap Husni.
Selain pemutaran film, terdapat juga diskusi bersama filmmaker Jambi, yaitu Dhany Setiawan. Dia membagikan pendapatnya bahwa tidak semua filmmaker punya kesempatan filmnya diputar di bioskop.
“Menyenangkan karena tidak semua film pendek bisa dinikmati di layar besar. Untungnya Festival Film Bulanan membawa kesempatan itu ke sini, ke kota Jambi. Apalagi film fiksi dan dokumenter yang ditayangkan, diproduksi oleh filmmaker lokal dan dinarasikan dengan cara bertutur yang unik sehingga pengalaman yang dirasakan bukan hanya jarang bisa didapat tapi juga punya kesan yang mendalam. Senang sekali bisa merasakan pengalaman sinematik sesungguhnya, menyaksikan film pendek karya filmmaker lokal Jambi, di layar lebar dengan sound yang mumpuni,” ungkap Dhany.
Para pengunjung juga merasakan sensasi yang berbeda saat menonton film pendek di layar bioskop, salah satu penonton Rahma mengutarakan pendapatnya.
“Biasanya kami menyaksikan film anak lokal di festival yang kami lakukan sendiri, sekarang kami bisa menyaksikan film produksian anak lokal di layar bioskop. Ternyata film yang diproduksi anak lokal tidak kalah ya dengan film-film yang ada di layar lebar,” kata Rahma.
Melalui Road to Awarding Night ini, Festival Film Bulanan ingin mengajak seluruh sineas di daerah agar menjadikan film pendek sebagai gerakan untuk menghidupkan ekosistem ekonomi kreatif di daerah masing masing salah satunya dengan aktivasi pemutaran film pendek di bioskop nasional. Selain sebagai wujud ekshibisi dan promosi yang mempertemukan film dengan para penontonnya, pemutaran film ini dapat menginisiasi filmmaker daerah agar dapat menjadikan film sebagai produk massal dan sumber penghidupan bagi pelakunya.
Puncak acara Fesbul akan dilaksanakan pada 9 Desember mendatang di Grand Ballroom Jakarta International Expo Convention Centre & Theatre dalam Malam Anugerah Fesbul 2023 dengan memberikan penganugerahan pada Film Terpilih Fesbul yang dibagi menjadi beberapa kategori, yaitu film ide cerita terbaik, film visual terbaik, film audio terbaik, film dokumenter terbaik, film fiksi terbaik, dan apresiasi khusus film favorit penonton.(j04)