MEDAN (Waspada.id): Sekitar 700 perenang asal Aceh, Riau, Sumut dan negeri jiran Malaysia, siap meramaikan Kejuaraan Renang Antar Klub Piala Tirta Prima Medan pada 24-26 Oktober 2025.
Kejuaraan antar klub yang berlangsung di Kolam Renang Selayang Medan itu memperebutkan trofi dan uang pembinaan total Rp60 juta, plus piagam.
Ketua Panitia yang juga Pembina Klub Renang dan Polo Air Tirta Prima Medan, Rudi Rinaldi (foto), Minggu (19/10) mengatakan, sudah lama merancang sebuah iven berskala besar dengan tujuan menghidupkan kembali cabang olahraga renang yang saat ini seperti mati suri.
Rudi Rinaldi (foto) dibantu pengurus klub, telah menyiapkan kebutuhan menggelarnya agar para pesertanya dapat bertanding dengan baik dan maksimal.
“Diikuti lebih kurang 700 perenang dari tiga provinsi di Sumatera ditambah atlet dari Negeri Jiran, kejuaraan diprediksi bakal seru,” ujar Rudi, didampingi Ketua Umum Klub Tirta Prima Medan, Prima Dewi Poernomo.
“Olahraga renang Sumatera Utara sudah lama kehilangan momentum. Semoga iven antar klub nanti dapat mengembalikan kejayaan renang daerah seperti beberapa dekade silam,” harap mantan Sekretaris Dispora Sumut tersebut.
Menurut Rudi, kejuaraan itu sekaligus sebagai ajang pencarian bibit perenang masa depan untuk dibina masuk dalam program jangka panjang menghadapi berbagai iven, baik tingkat regional, nasional bahkan internasional.
“Kita menggelarnya murni untuk menggairahkan para renang muda yang ada di Pulau Sumatera, terkhusus Sumatera Utara,” klaim mantan kiper andalan Tim Polo Air Sumut tersebut.
Dikatakan, klub renang dan polo air Tirta Prima Medan selaku tuan rumah, sudah lama berdiri dan banyak melahirkan atlet yang pernah membela nama baik daerah bahkan bangsa.
“Tirta Prima sebagai tuan rumah tak main-main menyiapkan atlet. Dari jauh-jauh hari sudah dilakukan latihan termasuk mengenai fisik agar tetap prima,” beber Rudi.
“Saya selaku pembina klub renang dan polo air Tirta Prima Medan, meminta kepada semua atlet agar mampu menunjukkan peforma. Supaya mereka bisa bersaing mengingat para atlet yang ikut pastilah yang terbaik,” katanya lagi.
Rudi menambahkan, selaku mantan atlet punya keinginan untuk menggelar iven besar dalam kalender kerja Tirta Prima Medan. “Namun itu taklah seperti membalikkan telapak tangan dan butuh dukungan banyak pihak,” pungkasnya. (id08)