BINJAI (Waspada): Empat dari lima atlet asal Kota Binjai yang mengikuti Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI/2024 di Solo menuai prestasi terbaik untuk Kontingen Sumut. Dua hari pelaksanaan Peparnas, empat medali emas sudah disumbangkan atlet Binjai.
Kadispora, Binjai Iwan Setiawan yang dihubungi, Selasa (8/10), menjelaskan dua medali emas diraih pada hari pertama lewat atlet lempar cakram putra Riadi Saputra dan Evi Yunita Pohan di nomor balap kursi roda 1.500 meter T54 putri.
“Hari ini (Selasa) dua atlet taekwondo asal Binjai juga menyumbang dua medali emas atas nama Anthoni Siloan Sianturi di kelas 63 kg dan Mhd. Fajar Kurniawan di kelas 50 kg T44. Alhamdulillah, mereka berjuang keras,” ujar Iwan Setiawan
Iwan setiawan berharap satu atlet asal Binjai lainnya, Yuddiana untuk cabang Tenpin Bowling juga bisa mencapai prestasi, sehingga lima atlet Binjai semuanya meraih medali emas.
Kabid Olahraga Prestasi Dispora Binjai, Andi Lala Sitorus, mengatakan Riadi Saputra yang tampil di lempar cakram F55 putra mampu meraih medali emas setelah mencatatkan lemparan terjauh 33,04 meter. “Ini emas pertama untuk Kontingen Paparnas Sumut,” ujarnya.
Torehan itu sekaligus membuat Riadi Saputra mengulang kesuksesan di Peparnas Papua 2021 yang juga merebut emas. Namun, lemparan Riadi belum bisa melampaui rekor pribadinya di Asean Para Games Kamboja, yakni 34 meter.
Kemudian atlet putri asal Binjai, Evi Yunita Pohan meraih medali emas nomor balap kursi roda 1.500 meter T54 putri dengan durasi 05:09 menit. “Evi juga peraih medali emas di Papua,” ujarnya seraya mengatakan Pemko Binjai langsung memberikan bonus kepada atlet peraih medali emas Rp.70 juta.
Menurut Andi Lala Sitorus, atlet Peparnas asal Binjai yaitu Fajar Kurniawan (para taekwondo), Anthon Sianturi (para taekwondo), Riadi Saputra (para atletik), Evi Yunita Pohan (balap kursi roda) dan Yuddiana (tenpin bowling). (a12)
