SEVILLA (Waspada): Gelandang Jude Bellingham (foto kanan) mengaku Real Madrid membidik trofi juara Piala Dunia Antar Klub 2025 setelah mengakhiri musim ini dengan tanpa trofi di liga domistik maupun Eropa.
Skuad Los Merengues pun tidak akan mendapat libur panjang karena harus bersiap-siap tampil pada turnamen di Amerika Serikat itu, 14 Juni – 13 Juli mendatang. Madrid dijadwalkan membuka kejuaraan dengan laga kontra Al Ahli (Arab Saudi) pada 18 Juni.
“Itu turnamen yang penting, karena berarti sebuah titel juara yang lain. Saya harap kami memenanginya,” beber Bellingham, seperti dikutip dari RMTV, Senin (19/5).
“Turnamen itu impian tim dan klub. Ini penting untuk kami, setelah sebuah musim yang agak lemah,” tegas mantan gelandang Borussia Dortmund asal Inggris tersebut.
Bellingham menyatakan demikian, Minggu (Senin WIB), seusai memotori kemenangan 2-0 El Real atas tuan rumah Sevilla pada jornada 37 La Liga. Dia mencetak gol larut bersama striker Kylian Mbappe (foto kanan) untuk memantapkan kemenangan Los Blancos atas Sevilla yang terpaksa mengakhiri duel dengan sembilan pemain.
Madrid mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu. Tim asuhan Carlo Ancelotti itu mendapat keuntungan karena Sevilla harus bermain dengan 10 orang sejak menit 12 setelah bek Loic Bade diganjar kartu merah langsung oleh wasit karena melakukan tekel keras kepada Mbappe.
Namun keunggulan jumlah pemain itu tidak bisa langsung dimanfaatkan Madrid yang mampu ditahan Sevilla tanpa gol sepanjang babak pertama.
Sevilla harus tempur dengan sembilan pemain sejak menit 48. Pemain pengganti Isaac Romero mendapatkan kartu merah langsung karena melakukan pelanggaran keras kepada Aurelien Tchouameni.
Madrid akhirnya mampu memecah kebuntuan menit 75. Bola umpan dari kapten Luka Modric dapat dikonversi menjadi gol lewat tendangan Mbappe.
Tim tamu menggandakan keunggulan menjadi 2-0 setelah Bellingham mencatatkan namanya di papan skor menit 87 dengan memanfaatkan umpan dari Gonzalo Garcia.
“Tadi adalah pertandingan yang tidak terlalu penting, tapi kami perlu meningkat dalam dua laga terakhir. Saya senang dengan kemenangan ini, tapi sedih karena kami tidak bisa bersaing untuk titel juara di laga-laga terakhir,” ratap Bellinglham. (m08/rmtv/espn)