LONDON (Waspada): Hatrik Karim Mostafa Benzema (foto) membawa Real Madrid membungkam juara bertahan Chelsea dengan skor 3-1 pada laga leg1 babak perempatfinal Liga Champions.
Pada Hari H pertandingan di Stadion Stamford Bridge itu, Rabu (Kamis dini hari WIB), ternyata bomber berumur 34 tahun tersebut tetap menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Berkah puasa pun diraih Benzema dengan memborong gol kemenangan Madrid.
“Tidak ada pengaruhnya, puasa sangat penting bagi saya. Saya merasa baik saja saat berpuasa,” beber Benzema, seperti dikutip dari Diario AS, Kamis (7/4).
“Kali ini kami keluar sebagai pemenang demi menunjukkan kami adalah Real Madrid. Segalanya berjalan baik karena kami bermain bagus sejak menit pertama sampai menit terakhir,” ujarnya lagi.
Laga di markas The Blues itu berlangsung pkl 2000 waktu London. Sedangkan adzan maghrib di sana berkumandang pkl 1945 dan waktu 15 menit jelang kick-off itu berhasil dimaksimalkan kapten Benzema untuk berbuka puasa.
Dia pun mencetak hatrik keempatnya di Liga Champions. Itu sekaligus menempatkannya sebagai pemain keempat yang paling sering menciptakan trigol di Liga Champions setelah Lionel Messi (8 kali), Cristiano Ronaldo (8) dan Robert Lewandowski (5).
“Ketiganya gol yang sangat penting. Saya paling senang bisa mencetak gol ketiga itu, karena saya melewatkan satu gol pada babak pertama dan saya terus memikirkannya,” jelas Benzema.
“Kemudian saya mendapatkan satu gol lagi dan saya senang sekali. Ini sungguh malam yang ajaib, seperti hari sebelumnya di Bernabeu kala menghadapi Paris (Saint Germain),” tambah mantan penyerang Lyon itu.
Benzema menjadi pemain keempat yang mencetak hatrik dalam dua laga Liga Champions berturut-turut, setelah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi pada musim 2016/2017 dan Luiz Adriano pada 2014/2015. Dia juga dinobatkan sebagai Player of the Match oleh UEFA Technical Observer.
“Bukan hanya karena golnya, tetapi semua yang dia lakukan. Dia memiliki kualitas dalam menguasai bola dan merupakan pemimpin. Dia bekerja keras dan dua gol pertamanya berkualitas sangat tinggi,” papar UEFA Technical Observer dalam pernyataan resminya.
Dia menciptakan gol pertamanya menit 21 lewat sundulan, setelah bermain satu-dua dengan Vinícius Junior. Benzema mengirimkan bola ke sudut atas yang tak bisa dijangkau kiper Chelsea Edouard Mendy.
Tiga menit kemudian, bintang kelahiran 19 Desember 1987 itu menciptakan gol keduanya dengan memaksimalkan umpan silang playmaker Luka Modric dari kanan lapangan.
Setelah melakukan serangkaian upaya menciptakan gol, termasuk upaya gagal dari Thiago Silva, Chelsea akhirnya membalas menit 40. Kai Havertz menyambut umpan silang matang dari Jorginho dengan sundulan keras yang tak bisa dihentikan kiper Thibaut Courtois.
Dua menit berselang, Benzema hampir menciptakan hatriknya. Tetapi bola tendangannya melenceng dari gawang Si Biru.
Pada babak kedua, Chelsea berusaha mengejar dengan memasukkan Hakim Ziyech yang menggantikan N’Golo Kante dan Mateo Kovacic menggantikan Andreas Christensen.
Tetapi justru Los Blancos yang kembali mencetak gol. Mendy dan Antonio Rudiger membuat blunder. Benzema lantas memenangkan bola dan meluncurkannnya ke gawang Chelsea dari jarak 25 meter.
“Karim makin baik saja laksana anggur. Dia pemain yang semakin menunjukkan kepemimpinan dan kian penting bagi tim ini,” puji Carlo Ancelotti, entrenador El Real asal Italia.
“Dia sungguh lengkap, bukan hanya sebagai striker, tetapi juga sebagai pemain. Benzema mencetak banyak gol penting, tetapi dia juga banyak membantu tim dalam penguasaan bola,” tambah Ancelotti.
Menurut Thibaut Courtois, mantan kiper Chelsea yang kini mengawal gawang Madrid, Benzema yang telah mengoleksi 11 gol di Liga Champions sedang menjalani musim terbaiknya. Dia pun senang bisa main bersamanya.
“Pertama kita harus berbicara tentang keajaiban Karim. Kami hanya harus terus menikmati permainannya, kami menghargai kualitas dan pemain seperti dia,” jelas Courtois.
“Banyak orang hanya melihat golnya dan kami melihat kualitasnya. Apa yang dia lakukan musim ini luar biasa. Saya bisa melihat betapa kerasnya dia bekerja dan menjalani musimnya, dia sangat fokus dan lapar untuk mencetak gol,” pungkasnya. (m08/as/sky)












