MEDAN (Waspada.id): Wali Kota Medan, Rico Waas begitu terkesima menyaksikan atraksi yang ditampilkan atlet Tarung Derajat. Bahkan, ia menilai olahraga ini butuh keberanian dan keteguhan hati.
“Ini olahraga full contact. Jadi butuh keberanian dan keteguhan hati,” kata Rico Waas saat membuka Kejuaraan Tarung Derajat Terbuka Piala Wali Kota Medan 2025 se- Sumatera Utara yang digelar Pengurus Kota (Pengkot) Kodrat Medan di Gedung Olah Raga (GOR) Remaja Jalan Sutomo, Medan, Sabtu (6/9/25).
Pembukaan kejuaraan itu turut dihadiri Ketua Pengprov Kodrat Sumut, Tasimin,Ketua Pengkot Kodrat Medan Bobby O Zulkarnain, Ketua KONI Medan, Kadispora Medan dan Kasatpol PP Medan, Rachmat Hasibuan, serta Ketua Pengkab Kodrat Deliserdang, Yudha Pramudikan Ellano.
Pada kesempatan itu, Rico Waas berharap kejuaraan Tarung Derajat yang merupakan olahraga seni bela diri asli Indonesia tersebut mampu mencetak bibit-bibit atlet baru yang mampu mengharumkan nama Kota Medan dan Sumatera Utara di kancah nasional maupun internasional.

“Lewat kejuaraan ini, Pemko Medan mengharapkan lahirnya atlet-atlet baru. Saya sangat mengapresiasi para pengurus Tarung Derajat Kota Medan yang menginisiasi kejuaraan ini,” tutur Rico.
Karena itu, Rico Waas mengajak semua pihak untuk mempopulerkan olahraga ini di tengah-tengah masyarakat.
“Mari kita makmurkan. Kita populerkan. Olahraga ini lahir dari bangsa ini. Jadi harus dikenal dunia internasional. Mari kita bikin bangga bangsa ini,” paparnya.
Rico Waas juga menyarankan agar para Satpol PP Kota Medan mendapat pelatihan olahraga Tarung Derajat.
“Bagi Satpol PP yang pernah dilatih seni bela diri lainnya, perlu juga dilatih dengan seni bela diri Tarung Derajat. Mana tahu ada teknik bela diri dari olahraga ini yang perlu diadopsi. Ini bisa memperkuat rekan-rekan Satpol PP,” ungkap Rico Waas.
Ketua Pengkot Kodrat Kota Medan, Bobby O Zulkarnain mengatakan, kejuaraan Tarung Derajat ini diikuti 120 peserta yang berasal dari 18 kabupaten kota di Sumatera Utara. Kejuaraan ini berlangsung dua hari, Sabtu (6/9) dan Minggu (7/9).
Dijelaskan Bobby, pada PON XX di Papua, Tarung Derajat kontingen Provinsi Sumatera menyumbangkan 1 emas dan 1 perak.

“Pada PON XXI Aceh – Sumut 2024 kemarin, Tarung Derajat Sumatera Utara menyumbang perak dan perunggu. Para atlet ini berasal dari Kota Medan,” jelaa Bobby.
Bobby borkomitmen bahwa Tarung Derajat Kota Medan akan terus meningkatkan prestasi atlet dengan memperbanyak kejuaraan.
“Kami terus berupaya agar atlet Tarung Derajat Kota Medan mampu berkiprah di tingkat nasional maupun internasional. Ini juga bagian dari perwujudan Medan Kota Atlet. Sebab, Medan merupakan barometer untuk Sumatera Utara,” tandasnya.(id.28)