Tampak guru pembina dan pelatih saat berfoto dengan Daffa dan Aisyah (Icha –red) yang berhasil menjadi juara I atlet karate pada ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang Sekolah Dasar (SD), yang dipusatkan di SDN 4 Peureulak tingkat Kabupaten Aceh Timur, Kamis (6/6). Waspada/Ist
BIREM (Waspada) : Muhammad Gibran Nur Daffa, siswa kelas III dari SDN 3 Birem Rayeuk berhasil meraih juara I atlet karate putra pada ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang Sekolah Dasar (SD), yang dipusatkan di SDN 4 Peureulak tingkat Kabupaten Aceh Timur, Kamis (6/6).
Sedangkan untuk atlet karate putri berhasil menjadi juara I yaitu Putri Aisyah Ayudia Inara dari SDN 2 Birem Rayeuk, keduanya akan mengikuti pertandingan tingkat Provinsi Aceh mewakili Kabupaten Aceh Timur.
Daffa, kelahiran Langsa, 25 November 2015 tercatat sebagai anak dari pasangan Mulia Risa SPd dan Sri Rahmadhani SPd.I, memang memiliki talenta yang baik serta mumpuni.
Begitu juga dengan Aisyah yang akrab disapa Icha, kelahiran Aceh Timur, 29 Desember 2015 silam anak dari pasangan Didi Pratama dan Noviana SPd menunjukan perfoma yang sangat cemerlang, dimana keduanya berhasil menyabet juara I dibawah asuhan tangan dinginnya pelatih Deartin Heliza Putra dari perguruan Wadokai.
Sementara itu Kepala SDN 3 Birem Rayeuk, Iin Khairani SPd, kepada wartawan mengatakan bahwa anak didikan nanti akan berlaga kembali pada tingkat Provinsi Aceh.
Kendati demikian, pihak sekolah sangat bangga atas torehan prestasi untuk cabang karate ini dan mampu menasbihkan diri yang terbaik dari peserta didik lainnya.
“Alhamdulilah atas torehan prestasi Daffa menjadi juara I O2SN tingkat Kabupaten Aceh Timur, kami doakan agar bisa menang pada tingkatan provinsi Aceh,” ujar Iin optimis.
Senada Kepala SDN 2 Birem Rayeuk, Nurhayati SPd, mengucapkan terimakasih atas keberhasilan dan prestasi peserta didiknya, ini adalah langkah awal yang nantinya pada tingkat Provinsi akan bertanding lagi.
“Kami pihak sekolah tetap mensuport para sang juara, kami minta doa restu dari semua kalangan agar anak didik kami juara pada tingkat provinsi,” tandas Nurhayati. (crp)
