MEDAN (Waspada): Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera menggelar Penataran Pelatih, Wasit dan Juri Cabang Olahraga Kick Boxing Bersertifikat Daerah Tahun 2023.
Menurut Ketua Panitia Jonny Siahaan, Minggu (13/8), kegiatan itu berlangsung selama lima hari pada 10-14 Agustus di Hotel Putra Mulia, Medan..
“Pesertanya sebanyak 30 orang yang merupakan pengurus dari 14 kabupatan/kota Kick Boxing Indonesia (KBI) se Sumatera Utara,” jelas Jonny.
Kadispora Sumut H Baharuddin Siagian diwakili Kabid Pembudayaan Olahraga (PO) M Maimun Masri saat membuka kegiatan itu 10 Agustus lalu mengharapkan, penataran ini bisa melahirkan pelatih, wasit dan juri yang berkualitas menuju PON XXI Aceh-Sumut 2024.
“Penataran ini akan menjadi peluang bagus bagi peserta untuk ikut andil mengibarkan bendera Sumut di kancah nasional. 395 hari lagi Sumut menuju tuan rumah PON. Tentu harapannya para peserta mengambil peran untuk menyamakan langkah mengibarkan panji kick boxing Sumut di PON 2024,” kata Kadisporasu.
Pihaknya pun meminta kepada peserta untuk sungguh-sungguh selama mengikuti penataran. “Agar hasil yang diperoleh bisa diteruskan dan diberikan kepada atlet maupun pengurus untuk peningkatan prestasi maupun wawasan,” harapnya.
Sekum KBI Sumut M Zaid Fahry mengatakan, pihaknya terus bekerja keras demi mengejar prestasi di PON 2024 mendatang, seraya berharap akan lebih banyak pelatih dan wasit juri yang memiliki sertifikat.
“Diharapkan eksibisi juga bisa lebih banyak digelar pada masing-masing daerah untuk menambah jam terbang,” papar Fahry.
Menurutnya, saat ini ada 13 atlet KBI Sumut yang masuk Pelatda menuju PON 2024. Dua di antaranya merupakan atlet nasional, yakni Toni Hutapea (Emas SEA Games Kamboja 2023) dan Aprilia Eka Putri Lumban Tungkup (perunggu SEA Games Kamboja 2023).
Pihaknya berharap ada penambahan kuota pelatih dan atlet menjadi 20 orang sesuai jumlah nomor di PON 2024. “Karena target kami 6 emas di PON. Kami berharap ada penambahan pelatih dan atlet,” tutur Fahri.
Penataran itu menghadiri Master Collins Mogot mewakili PP KBI sekaligus sebagai instruktur. Turut hadir Wakil Ketua II KONI Sumut H Sakiruddin yang berharap penataran seperti ini tidak berhenti di satu cabang olahraga saja.
“Penataran seperti ini sangat strategis bagi pelatih, wasit dan juri. Tentu kami berharap penataran ini jangan kick boxing saja. Masih banyak cabor lain, karena penataran juga bagian peningkatan prestasi,” ujar Sakir. (m08)