JAKARTA (Waspada): Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo mengatakan pertandingan ujicoba Timnas Indonesia melawan Argentina di FIFA match day pada Juni menjadi semangat tersendiri bagi skuad Garuda.
“Ini salah satu cara mengangkat animo sepakbola karena Argentina adalah tim kelas dunia. Semoga bisa menjadi hiburan bagi masyarakat dan yang pasti bisa menjadi pengalaman yang baik untuk timnas kita melawan tim kelas dunia,” kata Menpora di Kantor Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) di Jakarta, Kamis (25/5).
Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari mengatakan pertandingan persahabatan melawan Argentina merupakan kesempatan yang baik untuk tim Indonesia agar bisa melakukan ujicoba dan menakar kemampuan.
“Ini kesempatan yang baik untuk tim Indonesia agar bisa ujicoba. Selain itu saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada PSSI dan Pak Erick Thohir untuk mendorong dan mengobati luka masyarakat Indonesia yang sangat cinta dengan sepakbola,” kata pria akrab disapa Okto itu.
“Saat menang melawan Thailand (di SEA Games 2023), sebelum pawai, euforianya sangat luar biasa. Mudah-mudahan dengan ini sepakbola bisa menjaga prestasinya terus sehingga mendorong semua prestasi cabang olahraga lainnya,” imbuhnya.
Saat disinggung mengenai harga tiket pertandingan yang diprediksi akan cukup tinggi, Okto menilai hal tersebut wajar mengingat pembinaan prestasi juga membutuhkan dana yang tidak sedikit.
“Olahraga bukan aktivitas yang murah, jangan lihat hasil akhir tapi prosesnya. Pembinaan prestasi butuh dana yang tidak sedikit. (Federasi) cabang olahraga (memiliki) kreativitas untuk bisa mencari sumber pendanaan seperti dari pemerintah, sponsor, dan kegiatan-kegiatan seperti ini,” kata Okto.
“Kita kalau cinta dengan olahraga, harus (mau) ikut mendukung. Besar dukungan kita (penting) supaya olahraga kita bisa terus maju. Patokannya adalah kecintaan kita terhadap olahraga,” ujarnya menambahkan.
Timnas Indonesia bakal menjamu Argentina pada 19 Juni di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Kepastian tersebut diperoleh setelah sejumlah tim yang dibentuk oleh Federasi Sepakbola Argentina (AFA) selesai melakukan peninjauan stadion.
Ajang FIFA match day melawan tim Albicaleste menjadi pertandingan pertama tim Garuda senior melawan tim Tango. Sebelumnya Timnas Indonesia sempat bertemu dengan Argentina di level junior yaitu pada 1979 saat timnas Indonesia U-20 melawan Argentina U-20 yang dipimpin legenda mereka Diego Maradona di Piala Dunia U-20.
Selanjutnya pada 2007, Timnas Indonesia U-23 asuhan pelatih Ivan Kolev berkesempatan menjajal Timnas Argentina U-20 dalam agenda persiapan skuad Garuda muda yang bakal melakoni ajang SEA Games. (m18/ant)
