MEDAN (Waspada.id): Ketua Umum Pengprov Forki Sumut, Tun DR H Rahmat Shah, menyerahkan tali asih kepada para atlet peraih medali PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Rahmat International Wildlife Museum and Gallery, Jl S. Parman Medan, Jumat (10/10).
Seperti diketahui, tim karate Sumut berhasil finis 3 besar pada PON XXI Aceh-Sumut 2024 di GSG Unimed, 19-23 September 2024. Saat itu Sumut meraih 3 medali mas, 2 perak dan 6 perunggu. Medali emas disumbangkan M Arif Fadillah, Faisal Siahaan dan Leica Al Humaira.
Medali perak disabet Dessynta Banurea dan Arnella Putri Wandari. Sementara perunggu disumbangkan Nicky Dwi Oktari, Rizky Lawyer, Daniel Hutapea, Kata beregu putra; Calvin Harianja, Hanifayah, Neo Zanjibar, Kumite Beregu Putra dan Kumite Beregu Putri.
“Medali emas saya kasih Rp25 juta, perak Rp15 juta dan perunggu Rp10 juta. Namun saya apresiasi betul dua atlet kita meminta agar diberangkatkan umroh saja,” ucap Rahmat Shah.
Pada kesempatan itu, Rahmat Shah didapingi pengurus harian dan jajaran pengurus untuk seklaigus melepas tim karate Sumut yang akan mengikuti PON Beladiri II tahun 2025. Ajang ini berlangsung di Kudus, Jawa Tengah, 21-26 Oktober 2025.
Kontingen karate Sumut ini dipimpin Kompol Djanuarsa SH MH sebagai manajer, Dedy Irwansyah dan Nova Sinaga sebagai pelatih dengan 7 atlet terdiri atas Rizky Lawyer (kumite -55 kg putra), Adi Kurniawan (kumite -60 kg putra), Reza Mahendra (kumite -84 kg putra), Arnella Putri Wandari (kumite -50 kg putri), Meiviona Zuhrina (kumite -61 kg putri), Leica Al Humaira (kumite -68 kg putri) dan Dessynta Banurea (kumite +68 kg putri).
Dalam arahannya, Rahmat Shah berpesan agar seluruh kontingen menjaga kebersamaan dan kekompakan. “Tim manajer dan pelatih agar memperhatikan kondisi dan kebutuhan atlet. Bertandinglah dengan sungguh-sungguh dengan tetap menjunjung sportivitas. Jaga nama baik Sumatera Utara. Sebab apa artinya kemenangan yang diraih degan tidak benar,” tegasnya.
Pemberian tali asih dan pelepasan kontingen ini dirangkai rapat konsolidasi pengurus. Kepada seluruh pengurus, Rahmat Shah kembali mengingatkan pentingnya kebersamaan dalam menjalankan tugas pengabdian untuk meningkatkan prestasi karate Sumatera Utara.
“Kita punya catatan manis dengan meraih dua Piala Kasad dan Juara Umum SEA Games Jakarta. Semua itu bukan karena saya seorang, tapi karena dukungan seluruh pengurus dalam kebersamaan,” tutup Rahmat Shah. (id08)