MEDAN (Waspada): Kesediaan Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution memimpin Pengurus Provinsi Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (Pengprov PASI) Sumatera Utara disambut sukacita oleh para mantan atlet atletik Sumut.
Para patriot olahraga tergabung dalam Ikatan Mantan Atletik Sumut (Ikama-SU) dan kini mayoritas berprofesi sebagai pelatih itu, menaruh harapan besar PASI Sumut bakal lebih maju dan berprestasi di bawah kepemimpinan Bobby Nasution.
“Alhamdulillah Bang, saya terharu sekali membaca berita di media massa bahwa Bobby Nasution bersedia memimpin PASI Sumut untuk membangkitkan kembali prestasi atletik daerah ini,” ucap Mardi Lestari, Rabu (5/1).
Salah seorang sprinter terbaik nasional asal Binjai ini dalam tiga tahun terakhir bergelut dengan penyakit. Namun semifinalis Olimpiade Seoul 1998 yang pernah bersaing dengan Ben Johnson itu langsung bersemangat saat dikonfirmasi via telepon.
“Jujur, pernyataan tersebut membuatku semakin bersemangat. Aku berdoa kepada Allah SWT agar diberi kesembuhan, sehingga bisa kembali berbuat untuk atletik Sumut,” harap Mardi.
Pria yang pernah selama 20 tahun (1989-2009) memegang Rekornas Lari 100m (10,20 detik) itu sangat berterimakasih dan mengapresiasi siapa pun yang mau memimpin PASI Sumut. Karena memimpin organisasi atleti, menurutnya, tidak gampang atau istilahnya mesti ‘gila’ (siap berkorban banyak).
“Saya pun optimis, atletik Sumut akan lebih maju lagi bersama Bobby, terlebih menghadapi PON XXI/2024 di Aceh-Sumut,” tutur Mardi.
Kolektor empat medali emas PON dan empat emas SEA Games ini meyakini, kehadiran Bobby memimpin atletik Sumut bakal menambah semangat para insan atletik. Juga membuat atmosfir atletik di seluruh kota/kabupaten lebih bergairah lagi.
“Mengurus atletik itu memang mesti ‘gila’. Hal itu pernah diperlihatkan para pembina atletik Sumut, seperti Pak Yahfin, almarhum Parabian Nainggolan, almarhum Pak Bukhari Karim dan Pak Armein,” kenang Mardi.
“Begitu pula Pak Gus Irawan Pasaribu, Pak Chairul Azmi Hutasuhut dan lainnya. Kini muncul sosok Bobby, orang muda energik dan dinamis. Tentu kehadirannya nanti menambah optimistis atletik Sumut,” katanya menambahkan.
Secara terpisah para mantan atlet yang tergabung dalam Ikama-SU juga bersemangat sekaligus sangat setuju jika Bobby Nasution menakhodai PASI Sumut. Untuk itu belasan anggota Ikama-SU berkumpul pada salah satu cafe di Medan, Rabu (5/1).
“Ini pertemuan spontan bang, sebagai wujud rasa haru dan sukacita kami, Pak Bobby bersedia memimpin PASI Sumut,” ujar Sukraj Singh, yang sejak 1995 hingga kini tercatat sebagai pemegang Rekornas Tolak Peluru (16,87 M).
Dalam pertemuan itu juga hadir Hj Jamilah (mantan sprinter putri), Hj Suryati (pelari nasional 5000m, 10000m putri), Syukur Ananto (PON ‘93), Fitra Wanda (PON 1996 dan Sekretaris Bintang Utara Atletik Club), M Husein (PON ‘96) dan Yogi Triono (atlet nasional 3000m st chace dan 1500m).
Juga M Yusuf Gulo (PON 2008, PON 2012), Sugianto (jalan cepat 20km), Candra Hotma (800m dan 1500m), Yusuf SPd MPd (Ketua Johor Athletik Club) dan Dumpang P Siregar (Ketua Dumpang Atletik Club).
Sukraj yang santer disebut-sebut kandidat Ketua Pengkot PASI Medan, optimis jika nantinya Bobby memimpin PASI Sumut, maka atmosfir atletik daerah ini bakal lebih bergairah.
“Saya yakin, jika Bobby Nasution memimpin PASI Sumut, banyak program dilakukan untuk mendongkrak prestasi atletik Sumut. Terkhusus persiapan menghadapi PON XXI Aceh-Sumut 2024,” tegas Sukraj.
“Para insan atletik Sumut juga diharapkan tetap kompak sekaligus saling memberi dukungan untuk kemajuan atletik Sumut,” timpal Hj Suryati dan Hj Jamilah. (m18)