LONDON (Waspada): Arsenal kembali menembus empat besar klasemen Liga Utama Inggris, Minggu (Senin WIB), setelah menang 2-0 di kandang sendiri atas Leicester City di Emirates Stadium, London.
Gol-gol yang diciptakan bek Thomas Partey (foto) dan striker Alexandre Lacazette, membuat The Gunners kini mengoleksi nilai 51. Arsenal unggul satu poin dari Manchester United yang sebelumnya menekuk Tottenham Hotspur 3-2.
Brendan Rodgers, manajer Leicester asal Irlandia Utara, memastikan pasukan Meriam London pantas menang karena mampu mendominasi permainan sekaligus serangan.
“Mereka pantas memenangkan pertandingan, mereka mengambil dua peluang. Kami tidak memberikan terlalu banyak dalam permainan terbuka,” jelas Rodgers, seperti diberitakan BBC Sports, Senin (14/3).
“Kami tentu kecewa dengan gol pertama yang datang dari sepak pojok. Kami memulai dengan cukup baik, tetapi sedikit tidak sabar hingga mereka mendapat gol yang mengecewakan,” ratapnya lagi.
Partey membawa Arsenal unggul menit 11 lewat sundulannya ke tiang dekat gawang tim tamu. Dia meneruskan bola sepak pojok Gabriel Martinelli yang tidak bisa dihadang dengan baik oleh barisan pertahanan The Foxes yang rapuh.
Gol kedua Gunners terjadi setelah kiper Kasper Schmeichel menepis tendangan bebas Martin Odegaard. Bola pantul yang disambut oleh sundulan Partey sempat dihalau oleh Luke Thomas.
Namun tayangan ulang video menunjukkan bek Caglar Soyuncu mengulurkan tangannya ke arah sundulan Partey. Setelah meninjau monitor, wasit Anthony Taylor menunjuk titik putih dan Lacazette sukses menjalankan tugas sebagai algojo tendangan penalti Arsenal menit 59.
Rodgers tidak terima dengan keputusan wasit, karena menurutnya lengan Soyuncu tidak sengaja mengenai bola.
“Itu mengecewakan, saya tidak tahu apa lagi yang bisa dia lakukan. Dia bergerak, tetapi bola menyentuh tangannya dan itu tidak disengaja,” dalih Rodgers.
Hasil ini membuat Leicester tertahan di papan tengah dengan 33 poin dari 26 pertandingan. Arsenal yang bersaing di zona Liga Champions pun baru memainkan 26 partai alias masih menyimpan tiga partai tunda untuk bersaing dengan MU, West Ham dan Wolves.
“Kami harus berada di sana (Liga Champions), sejarah kami mengharuskan untuk berada di sana. Tetapi kami belum sampai di sana dan masih banyak laga yang harus dimainkan,” tekad Mikel Arteta, manajer Arsenal asal Spanyol. (m08/bbc)
