MEDAN (Waspada): Peboling andalan Sumatera Utara, Hardy Rachmadian dan Aldila Indryati, kembali mengukir prestasi dalam mengikuti kejuaraan tingkat nasional bertajuk Menpora Cup 2022 di Jaya Ancol Bowling Center Jakarta, Minggu (11/12).
Hardy tampil sebagai runner-up nomor bergengsi Open Mixed setelah harus mengakui keunggulan peboling tuan rumah DKI Jakarta, Yerry Ramadhona pada babak Stepladder Final. Hardy sempat membuka asa menjadi juara saat unggul pada games pertama 256-232.
Kemenangan Hardy di games pertama membuat pertandingan dilanjutkan games kedua. Hardy harus merelakan gelar juara menjadi milik Yerry setelah menelan kekalahan 166-237.
Sementara itu, Aldila Indryati yang pada kategori Open Mixed menduduki peringkat ke-13, berhasil tampil sebagai yang terbaik untuk ketegori peboling wanita. Indry yang mengumpulkan poin total 1.998 berhasil mengalahkan Novie Phang dan Sharon Limansantoso (Jawa Timur) di peringkat kedua dan ketiga.
Capain prestasi Hardy dan Indry disambut gembira Pelatih Tim Boling Sumut, Jonathan Sergio Goenawan dan Eddy Ong. Mereka menilai kedua atlet sudah tampil maksimal dan khusus Hardy belum rezeki menjadi juara.
“Pertandingan ini sangat bagus buat atlet kita menambah jam bertanding. Apalagi atlet kita memang butuh banyak pertandingan untuk lebih memantapkan persiapan menuju PON 2024, di mana Sumut punya target tinggi,” ujar Sergio.
“Untuk itu kami sangat berharap Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk segera mewujudkan pembangunan bowling center. Ini sangat penting sebagai sarana atlet kita berlatih, sehingga target prestasi di PON 2024 bisa terwujud,” harap Sergio.
Ketua Umum Pengprov PBI Sumut, Hj Rayati Syafrin MBA, mengapresiasi para atlet yang tetap semangat mengikuti sejumlah kejuaraan tingkat nasional. Menurutnya hal ini sangat baik untuk meningkatkan kemampuan atlet sebagai bekal menghadapi PON 2024.
“PBI Sumut akan terus mendukung para atlet mengikuti berbagai kejuaraan tingkat nasional sebagai ajang try out. Sebelumnya kita juga sudah mengikuti Kejurnas Boling 2022 dan berhasil meraih 2 medali emas, 4 perak dan 4 perunggu,” ujar Hj Rayati. (m18)