LUBUKPAKAM (Waspada): Traktor Kuning PSDS Deliserdang bermain imbang dengan tim tamu Sriwijaya FC 2-2 (1-1) dalam laga lanjutan Kompetisi Pegadaian Liga 2 Grup 1 tahun 2023 di Stadion H Baharoeddin Siregar Lubukpakam, Senin (25/9) sore.
Sejak kick off babak pertama, kedua tim bermain saling menyerang di bawah guyuran hujan, membuat kedua tim tampil ngotot untuk menguasai bola yang sedikit liar.
Di menit 16, peluang Taktor Kuning lewat tendangan bebas Bima Lesmana nyaris menyarangkan bola di gawang Sriwijaya FC. Hingga turun minum skor belum merubah 0-0
Memasuki babak kedua, Coach Santo mengganti dua pemain depannya Kurniawan menggantikan Ikhsan Saifulah. Menyusul Hamzah Deva alias Baung menggantikan Purnomo.
Upaya Coach Santo membuahkan hasil sekaligus memecah kebuntuan dalam finishing lewat tendangan bebas Bina Lesmana di menit 67 membumkam penjaga gawang Sriwijaya FC sekaligus memungut bola dari gawangnya.
PSDS unggul 1-0 terus menekan pertahanan Sriwijaya FC. Kesempatan diraih Sriwijaya setelah kesalahan dilakukan barisan pertahanan PSDS. Hadiah tendangan bebas dari sisi kiri pertahanan PSDS dengan sempurna diselesaikan Irwanto Bajo di menit 82 menempatkan bola di sudut kiri tak mampu ditepis penjaga gawang PSDS, Rafly.
Imbang 1-1 semakin membuat hilangnya konsentrasi anak-anak Deliserdang, hanya berkelang 1 menit saja Sriwijaya FC kembali menambah pundi golnya dan unggul 2-1, lagi diciptakan Irwanto Bejo yang lolos dari jebakan offside.
Ketingglan 1-2, kembali Coach Santo bersama asisten pelatih Halim harus berpikir keras melancarkan strategi menarik pemain bawah memasuk Yoga Panjaitan bersama Jackson Felix yang tujuannya untuk menggempur pertahanan Sriwijaya FC.
Kerjasama di barisan depan kian harmonis dan membuahkan hasil maksimal sekaligus membuat gelandang serang PSDS asal Jepang, Noriki Akada sukses menyamakan kedudukan 2-2 di sisa akhir pertandingan. Hingga peluit panjang wasit pertandingan menandai kedua tim mengantongi poin 1 (2-2).
Pelatih PSDS Susanto mengaku tidak puas dengan hasil imbang, apalagi sebagai tim tuan rumah.
“Banyak yang harus dievaluasi khususnya barisan pertahanan sering lengah mengantisipasi serangan lawan,” aku Adik kandung Pelatih Sada Sumut ini, tetap memberikan apresiasi kepada anak-anak yang main dengan cukup baik, walau kondisi lapangan kurang mendukung karena licin akibat hujan di babak pertama.
Pelatih Sriwijaya Yusuf Prasetyo cukup puas dengan hasil yang diraih timnya. “Anak-anak telah berjuang dengan keras, bahkan kita sempat memimpin,” ujarnya tak ada strategi khusus menjalani laga melawan tuan rumah. Bisa memetik satu poin cukup memuaskan bagi Sriwijaya FC.
Dalam laga berikutnya di Stadion H Baharoeddin Siregar Lubukpakam, PSDS akan dijamu Sada Sumut selaku tuan rumah yang ber-homebes di Stadion H Baharoeddin Siregar. Selanjutnya pada 14 Oktober PSDS akan menjamu tim tamu Persiraja Banda Aceh. (chp)