ROMA (Waspada): Gol semata wayang Hakan Calhanoglu (foto) dari titik penalti, membawa Inter Milan memenangi Derby d’Italia melawan Juventus dengan skor tipis 1-0 pada giornata 31 Serie A Liga Italia.
Raihan tiga poin dalam laga tandang di Allianz Stadium, Turin, Minggu (Senin WIB) itu, membuat sang juara bertahan yang mengoleksi nilai 63 tetap menjaga jarak tiga angka dari pemimpin klasemen AC Milan dan Napoli.
Alenatorre Simone Inzaghi pun menegaskan, kemenangan di markas Si Nyonya Tua itu membuktikan Inter tidak tertekan untuk mempertahankan mahkotanya musim ini.
“Hasil ini langkah penting kami dalam mengejar Milan dan Napoli. Kami sadar telah kehilangan poin belakangan ini, tapi kami akan berusaha memulihkannya pada delapan laga terakhir,” tekad inzaghi lewat Football Italia, Senin (4/4).
“Ini bukti kami tidak merasakan tekanan. Sejujurnya, kami sudah bekerja lebih baik dari perkiraan awal saya di titik ini, terutama dalam hal hasil, performa dan trofi,” tegasnya lagi.
Setelah saling serang sepanjang babak pertama, I Nerazzurri mendapatkan hadiah penalti menit 45. Wasit memutuskan demikian pasca meninjau VAR menyusul pelanggaran striker Alvaro Morata terhadap Denzel Dumfries di kotak terlarang Super Juve.
Calhanoglu maju sebagai eksekutor, tapi sepakannya bisa ditepis kiper Wojciech Szczesny. Bola muntah menghasilkan kemelut yang berusaha disambar Calhanoglu dan beberapa pemain Bianconeri.
Bola rebound yang dimanfaatkan Calhanoglu berbuah gol, namun wasit menganggap pemain asal Turki ini melakukan pelanggaran lebih dulu.
Beberapa saat kemudian, wasit memutuskan penalti diulang. Keputusan ini diambil karena pemain Juve masuk kotak penalti lebih dulu sebelum Calhanoglu melepaskan tembakan. Kali ini mantan pemain AC Milan itu berhasil menaklukkan Szczesny.
“Sulit untuk menang saat bermain 11 lawan 12. Untuk laga berikutnya, saya berharap memiliki wasit yang akan melakukannya dengan baik karena itu penting untuk pertandingan,” sindir Adrien Rabiot, gelandang Juve asal Prancis. (m08/fi)