BANDA ACEH (Waspada.id) Persiraja Banda Aceh harus mengakui keunggulan tim tamu Adhyaksa FC dengan skor tipis 2-3 dalam laga perdana Pegadaian Championship 2025/2026 di Stadion H Dimurthala, Lampineung, Sabtu (13/9) malam.
Adhyaksa FC tampil mengejutkan sejak awal pertandingan. Gol pertama dicetak striker asal Brasil, Adilson Gancho Silva pada menit ke-21, memanfaatkan kelengahan lini belakang tuan rumah. Babak kedua, tim tamu makin percaya diri. Makan Konate menambah keunggulan di menit ke-63, disusul sepakan Aaron Yekti tujuh menit berselang yang membuat skor berubah 0-3.
Persiraja yang tampil di depan publik sendiri baru mampu memperkecil ketertinggalan di menit ke-88 lewat sontekan Mujahidin. Jelang laga usai, Miftahul Hamdi mencetak gol tambahan pada menit ke-90+6, namun terlambat untuk menyelamatkan Lantak Laju dari kekalahan. Skor akhir 2-3 untuk kemenangan Adhyaksa FC.
Pelatih Adhyaksa FC, Ade Suhendra, mengungkapkan kemenangan ini lahir dari perubahan strategi mendadak setelah melihat susunan pemain Persiraja. “Awalnya kita mau main dengan lima bek. Tapi setelah lihat Matheus dan Fitra tidak dimainkan, kita ubah jadi empat bek, lebih ofensif,” katanya dalam jumpa pers usai laga.
Menurutnya, absennya dua gelandang Persiraja itu memberi ruang lebih bagi timnya untuk menguasai permainan. “Kalau Matheus main, mungkin kita bertahan lebih dalam. Tapi tadi kita lebih berani menyerang, bahkan sempat unggul 3-0,” tambahnya.
Di sisi lain, pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas, mengakui kehilangan keseimbangan di lini tengah. “Selama ini kita main dengan Dadang, Matheus, dan Fitra. Malam ini ketiganya absen. Ritme permainan kita berubah sekali,” ujarnya.
Dengan hasil ini, Adhyaksa FC berhasil mencuri tiga poin tandang, sementara Persiraja harus segera berbenah agar tidak kehilangan momentum di awal musim. (id64)
