MANAJER Tim Sambo Sumut di PON XXI Aceh – Sumut 2024, Nurkarim Nehe. Waspada/Sapriadi
STABAT (Waspada): Tuan rumah Sumatera Utara menyabet 5 medali emas untuk menduduki peringkat kedua perolehan medali cabor sambo PON XXI Aceh Sumut 2024 yang berakhir Kamis (19/9) di Gedung Serba Guna Stabat, Langkat. Tuan rumah Aceh di peringkat keenam dengan raihan satu emas dan satu perunggu.
“Target atau keinginan kita 6 emas, Alhamdulillah dapat 5 emas. Terima kasih kepada semua atlet yang sudah berjuang maksimal,” ujar Manajer Tim Sambo Sumut, Nurkarim Nehe, usai final dua atlet Sumut, Kamis (19/9).
Neher juga menyampaikan terima kasih atas kerja keras tim pelatih Persambi Sumut, KONI Sumut dalam penyiapan atlet, juga terkhusus publik Langkat yang selalu memadati tribun GSG Langkat mendukung atlet Sumut.
Sumut mengantongi 5 medali emas lewat Andri Iwansyah Silaen (58 Sport Asahan), Faizal Iwansyah Lase (53 Combat, Tanah Karo), Efraim Ginting (64 kg Combat Tanah Karo), Reymond AD Simanjuntak (64 Kg Sport Medan), Edwin Tio Pratama (79 kg Sport Asahan).
Medali Perak Ayu Wulandari Tarigan (50 Kg Sport, Asahan), Oloan Marhata Rumasondi (98 Combat, Tebingtinggi), Maydelse Br Sitepu (59 Combat Tanah Karo).
Medali perunggu putri Prihandini (47 Sport Medan), M. Muqsit Redha (71 Sport Asahan), Adi Ruminto Manurung (58 Combat, Toba), Hadsen Daris Pinem (98 Sport Medan), Ilham Finaldin (71 Combat Medan).
Tim Sambo Sumut di PON XXI Aceh Sumut membawa 18 atlet dengan Manejer Tim Nurkarim Nehe, Tim Pelatih Jansa Putra Nainggolan,SH (Kordinator), Darwin Sibarani SSos, Drs. Anggi Muda Siregar, Filli Azandi.
“18 atlet berhasil meraih 13 medali. Para atlet sudah bekerja keras penuh disiplin dan berdedikasi. Secara teknis tim pelatih ditopang Persambi Sumut dan KONI Sumut sudah maksimal,” tukas Nehe.
Peringkat pertama cabor sambo PON XXI dipegang Jawa Barat, daerah yang menjadi kiblat Sambo Indonesia, cabor baru yang untuk pertama kalinya dipertandingkan di PON XXI (sambo masih eksibisi di PON Papua 2020).
Jawa Barat meraup delapan medali emas, dua perak dan empat perunggu, total 14 medali dari 17 atlet Jabar yang berlaga. Jawa Barat memantapkan predikat juara umum dan Kiblat Sambo Indonesia setelah di hari terakhir Kamis (19/9) menyikat dua medali emas dari empat kelas yang dipertandingkan.
Atlet Jabar Billy Sugara di final kelas 98+Men menaklukkan Naufal Sabiq (DKI Jaya) dan Eka Setiawati mengalahkan Maydelse Sitepu di kelas Combat Women 59.
Tuan rumah Aceh meraih medali emas tunggal sambo di hari terakhir laga setelah petarungnya Vincent Majid mengungguli atlet tuan rumah Sumut Oloan Marhata Rumasondi di final kelas Men -98. Medali emas kelas women 59 diraih Febby Tri Santoso atlet Banten setelah di final mengalahkan Delfita D petarung Sambo Kalimantan Timur.
Banten menduduki peringkat ketiga dengan 2 emas dan 1 perunggu, peringkat keempat Jatim 1 emas dan 5 perunggu, peringkat keenam Jateng 1 emas dan 4 perunggu. Provinsi yang hanya kebagian perak Kaltim (3), DKI Jaya, Sulut, Kalbar, Sumbar masing masing 2 perak.
Riau baru beruntung hanya dengan dua medali perunggu. Sedangkan DIY, Bengkulu, Papua Selatan, Sumsel, Lampung masing masing satu perunggu. (a02-a019-a20)
